Ngupil Bagi Sebagian Orang memang Seru, Untuk Diketahui Kebiasaan itu Berbahaya, ini Penjelasannya

Mengupil atau mengambil kotoran hidung dengan tangan adalah sebuah kebiasaan yang dilakukan banyak orang.

Editor: Andreas Eko Prasetyo
int
ilustrasi 

TRIBUNJAMBI.COM - Mengupil atau mengambil kotoran hidung dengan tangan adalah sebuah kebiasaan yang dilakukan banyak orang.  

Baca: Polres Muarojambi Gelar Apel Pasukan Operasi Keselamatan Tahun 2018, Yang Terjadi di Sana

Baca: Ini Skema Bisnis Tas Branded yang Menjerat Angela Lee ke Lingkarang Hutang Hingga Rp 12 Miliar

Meski dianggap jorok, kebiasaan ini rupanya sulit untuk ditinggalkan.  

Salah satu alasan sulitnya meninggalkan kebiasaan ini adalah risihnya seseorang ketika hidungnya terasa "kotor" atau tersumbat.  

Tapi, selain jorok, adakah dampak kesehatan yang mungkin terjadi dengan kebiasaan ini?  

Baca: Pakar Sebut Peluk Istri dari Belakang Saat Tidur Berikan Sensasi beda, ini Penjelasan Ilmiahnya!

Baca: Selebgram Angela Lee Hutangnya Miliaran, Gaya Hidup Mewah, Ternyata Ini 7 Sumbernya

"Mungkin satu hal yang paling dikhawatirkan adalah trauma jari, sebuah istilah keren untuk pendarahan yang berkaitan dengan kegiatan mengupil," ungkap Dr Brett Comer, asisten otolaringologi di University of Kentucky, AS, dikutip dari Time, Rabu (28/2/2018).  

Rentan Terluka  

Hal itu disebabkan kulit bagian dalam hidung lebih halus dibanding kulit luarnya.  

Menurut Comer, inilah yang membuat kulit dalam hidung lebih rentan terhadap kerusakan.  

Begitu kerusakan terjadi, bagian dalam hidung akan lambat memperbaiki dirinya sendiri.  

Apalagi, goresan atau luka di dalam lubang hidung akan berkembang menjadi kerak atau koreng.  

Comer menyebut, koreng ini menjengkelkan dan memakan waktu beberapa minggu untuk sembuh.  

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved