Kecelakaan Maut, Sepasang Muda Mudi Tewas di Sarolangun, Gara-gara Truk Hendak Menyalip

Sepasang pelajar asal Muaro Mandang, Desa Ujung Tanjung (Desa Pemekaran Sungai Baung, Red), Kecamatan Sarolangu itu, tewas

Penulis: Teguh Suprayitno | Editor: Nani Rachmaini
tribunjambi/teguh suprayitno
Sepasang pelajar asal Muaro Mandang, Desa Ujung Tanjung (Desa Pemekaran Sungai Baung, Red), Kecamatan Sarolangun itu, tewas dalam kecelakaan maut di daerah Sungai Abang, Sarolangun, pada Sabtu (24/2/2018) malam. Pada foto saat di rumah sakit. 

Laporan wartawan Tribun Jambi Teguh Suprayitno

TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Alfiktri (16) dan Amrina (16) pulang tinggal nama.

Sepasang pelajar asal Muaro Mandang, Desa Ujung Tanjung (Desa Pemekaran Sungai Baung, Red), Kecamatan Sarolangun itu, tewas dalam kecelakaan maut di daerah Sungai Abang, Sarolangun, pada Sabtu malam sekitar pukul 20.30 kemarin.

Kedua muda mudi itu terjatuh dan terlindas roda truk, setelah motor Supra X 125 yang dikendarainya tersenggol truk.

Sepasang pelajar asal Muaro Mandang, Desa Ujung Tanjung (Desa Pemekaran Sungai Baung, Red), Kecamatan Sarolangu itu, tewas dalam kecelakaan maut di daerah Sungai Abang, Sarolangun, pada Sabtu (24/2/2018) malam. Pada foto lokasi TPK.
Sepasang pelajar asal Muaro Mandang, Desa Ujung Tanjung (Desa Pemekaran Sungai Baung, Red), Kecamatan Sarolangu itu, tewas dalam kecelakaan maut di daerah Sungai Abang, Sarolangun, pada Sabtu (24/2/2018) malam. Pada foto lokasi TPK. (tribunjambi/teguh suprayitno)

Akibat Lakalantas tersebut, dua korban tewas di Tempat Kejadian Perkara (TKP) dengan kondisi kepala yang mengalami luka berat, karena berbenturan dengan aspal, dan tergilas roda.

Kasat Lantas Polres Sarolangun, AKP Ujang Supran melalui pesan telepon menjelaskan, kronologis kejadian Lakalantas berawal, ketika kedua korban dari arah Sarolangun menuju arah Desa Sungai Baung.

Setiba di Desa Sungai Abang, posisi motor korban berada di depan salah satu mobil jenis truk yang diduga menabraknya.

Di TKP mobil truk yang berada di belakang korban tersebut, hendak mendahului korban, truk pun memacu kendaraannya dengan kecepatan tinggi, namun ketika mobil jenis truk belum selesai menyalip motor korban, ternyata dari arah yang berlawanan, adanya mobil yang memacu dengan cepat.

"Diduga menghindari tabrakan mobil truk dengan salah satu mobil yang melaju cepat dari arah berlawanan, sehingga pengemudi mobil truk membanting stir ke kiri, lalu menyenggol motor korban, akhirnya kedua korban terpelanting dari atas motor dan terlindas mobil truk tersebut," jelasnya.

Namun sampai sekarang belum diketahui identitas sopir truk, karena yang bersangkutan melarikan diri. (*)

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved