Lakalantas
Mobil Pengangkut 20 Jeriken Solar Masuk Jurang di Tabir Barat Merangin, Satu Orang Meninggal
Satu unit mobil Taft tanpa nomor polisi masuk jurang di jalan Poros Dusun Selayau Desa Batang Kibul, Kecamatan Tabir Barat, Kabupaten Merangin.
Penulis: Herupitra | Editor: Fifi Suryani
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jambi, Herupitra
TRIBUNJAMBI.COM, BANGKO – Satu unit mobil Taft tanpa nomor polisi masuk jurang di jalan Poros Dusun Selayau Desa Batang Kibul, Kecamatan Tabir Barat, Kabupaten Merangin. Akibat kecelakaan tersebut satu orang atas nama Bujang (40) meninggal dunia.
Informasi yang didapatkan, kecelakaan tersebut terjadi pada, Minggu (11/2) sekitar pukul 19.00 Wib lalu. Berawal saat mobil yang dikemudikan Khairul (37) warga Dusun Lubuk Resam, Tabir Barat melaju dari arah Lubuk Resam menuju Dusun Selayau.
Baca: Cuti Pilkada, Ini Pesan Al Haris
Namun saat memasuki wilayah Dusun Selayau, mobil yang membawa lebih kurang 20 jeriken berisi solar itu keluar jalur. Diduga karena jalan licin dan jalan menurun, mobil tak terkendalikan.
Mobil yang ditumpangi Bujang itu, akhirnya terperosot ke dalam jurang. Kejadian itu membuat Bujang yang ada di dalam mobil tak bisa mengeluarkan diri. Korban Bujang terjepit badan mobil.
Warga sekitar yang mendapat kabar kejadian tersebut berusaha menyelamatkan para korban. Sopir atas nama Khairul berhasil diselamatkan, ia mengalami luka-luka dan dibawa ke RS Bangko.
Sementara penumpang atas nama Bujang, meski berhasil dievakuasi, namun nyawanya tak tertolong. Bujang tewas karena mengalami luka di bagian kepala.
Baca: Simpan Narkoba di Rumah, Seorang Warga Nipah Panjang Diamankan Sat Narkoba Polres Tanjabtim
Baca: Berhenti dari Profesi SPG, Bermodal Rp 200 Ribu Sekarang Omzet Fera Capai Rp 12 Juta/Bulan
Kapolres Merangin, AKBP I Kade Utama melalui Paur Humas, Ipda Sitorus membenarkan kejadian tersebut. Dia mengatakan, mobil naas tersebut saat ini masih di dasar jurang karena sulit untuk dievakuasi.
“Minggu malam kemarin kejadiannya. Dalam kecelakaan tersebut satu orang meninggal dunia,” ujarnya, Rabu (14/2).
Diungkapkannya, korban meninggal karena bagian kepala terhimpit kendaraan. “Ini merupakan kecelakaan tunggal, mobil tak bisa dikendalikan karena jalan licin akhirnya masuk ke jurang,” jelasnya.
