Lakalantas Maut di Rantau Api Tebo - 'Jika Penumpang Itu Tidak Turun, Mungkin Korbannya 4 Orang'

Laporan Wartawan Tribun Jambi Heri Prihartono

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Duka mendalam dirasakan keluarga korban kecelakaan maut di Kilometer 44 Dusun Remaji Desa Rantau Api, Kecamatan Tengah Ilir , Kabupaten Tebo, Sabtu (10/2) pagi.

Jamila Haidadita (30) guru Paud yang merupakan warga Dusun Remaji Desa Rantau Api serta anaknya bernama Mahmudi (5) dan Darmawan yang merupakan keponakan korban meninggal pascaterlibat kecelakaan dengan sebuah truk pengangkut batu-bara.

Baca: Jelang Imlek - Begini Persiapan di Kelenteng Len Chun Keng Jl. Koni Jambi

Seorang sepupu Dita, terlihat begitu terpukul akibat kecelakaan tragis tersebut. Ia tampak masih memandangi truk yang menewaskan keluarganya tersebut.

"Kami terpukul sekali mas, tapi tidak bisa ngomong apa-apa lagi kalau sudah begini," ujar pria tersebut sambil meminum air mineral dari sebuah toko.

Diceritakannya, jika Dita yang merupakan keponakannya sebenarnya sudah menepi karena menurunkan penumpang, namun naas ia ditabrak dari belakang sehingga harus terseret beberapa meter.

Dita baru saja mengajar di TK setempat dan membawa anak berserta kemenakannya.

"Kalau saja penumpang itu tidak turun mungkin bisa empat orang korbannya," jelasnya.

Baca: Jelang Long Weekend Imlek, Maskapai di Jambi Belum Ajukan Penambahan Penerbangan

Baca: Jelang Weekend Imlek - Harga Tiket Pesawat ke Jakarta Masih Promo. Mulai Rp 480 Ribu

Dari pantauan Tribun tak jauh dari TKP, korban dimakamkan dan dihadiri ratusan pelayat dari masyarakat sekitar.

Pemakaman berlangsung Sabtu sore hingga jelang Magrib.