Pesona Pria Botak! Dianggap Lebih Percaya Diri dan Maskulin, Ini Penjelasannya

TAHUKAH Anda, salah satu proses penuaan yang terjadi pada pria adalah hilangnya rambut yang menyebabkan terjadinya kebotakan.

Editor: Suci Rahayu PK
vebma.com
Ilustrasi 

TAHUKAH Anda, salah satu proses penuaan yang terjadi pada pria adalah hilangnya rambut yang menyebabkan terjadinya kebotakan.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh periset dari University of Pennsylvania, pria yang memilih untuk botak atau mencukur rambut mereka sebenarnya lebih percaya diri dan maskulin dibanding pria berambut.

Hal itu diketahui setelah mengumpulkan siswa laki-laki dan perempuan untuk mengevaluasi beberapa gambar laki-laki, data survei menunjukkan hasil yang berlawanan dari kepercayaan publik.

Ini karena pria tanpa rambut atau botak mendapat nilai tinggi dalam hal daya tarik, terlihat lebih dominan dan dominan terhadap wanita.

Baca: Setelah Heboh dengan Video Gituannya yang Diduga Marion Jola, Kini Ia Berulah Kembali di Video ini

Menurut The Independent, sebagaimana dikutip dari laman utaranews, kriteria tersebut terbagi dalam tiga bagian, yaitu daya tarik, kepercayaan dan dominasi secara keseluruhan.

Seperti yang dikatakan, individu yang botak secara alami berani dalam segala hal, sementara mereka yang rambutnya tipis masih dinilai lebih baik daripada rambut tebal.

Baca: Terciduk, Polwan Cantik Ketangkap Basah Mandi Bareng dengan Pacar di Asrama, Tisu Dimana-mana!

Selain dianggap lebih cenderung, kebotakan juga bisa membuat pria terlihat lebih tinggi dari tinggi tubuhnya yang sebenarnya.

Berdasarkan hasil penelitian, saat membandingkan kepala yang dicukur dengan kepala berbulu, pria botak tampak setinggi satu inci dari tinggi aslinya dan 13% lebih kuat.

Tapi, karena hanya rambut yang berubah dalam gambar, faktor lain tidak bisa menjelaskan bedanya.

Baca: Hamil Kembar Empat, Dokter Vonis Satu Janinnya Tak Selamat, Pasangan Ini Bikin Keputusan Tak Terduga

Sementara itu, peneliti juga membagikan teori mereka tentang mengapa pria botak lebih dikenal dari rekan mereka yang lain.

Memilih untuk mengenyampingkan seseorang itu disebabkan karena rambutnya bisa dikatakan sebagai perilaku yang tidak mencolok, suatu bentuk penjelasan tentang informasi penilaian diri yang sulit.

Selain itu, mereka juga mendorong pria botak untuk bangga dengan penampilan mereka daripada mencari beberapa cara untuk memulihkan rambut mereka.

Baca: Kondisi Ironis, Empat Puskesmas di Kerinci tak Punya Dokter

Dari menghabiskan ribuan uang setiap tahun untuk mendapatkan atau menyembuhkan rambut rontok, penelitian resep yang berlawanan ini menyarankan seorang pria berambut tipis untuk mencukur rambut mereka. (*)

Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved