Soal Azwar Anas Mundur, Hasto : Kami Semua menangis, Para Kiai Menangis, Bu Megawati Menangis
Air Mata Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, seketika mengalir deras ketika membicarakan pengunduran diri
TRIBUNJAMBI.COM- Air Mata Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, seketika mengalir deras ketika membicarakan pengunduran diri Abdullah Azwar Anas dari pencalonan sebagai Wakil Gubernur Jatim.
Suaranya mulai parau saat menjelaskan soal surat pengunduran diri Bupati Banyuwangi itu.
Awalnya Hasto berusaha tegar, namun air matanya tidak lagi terbendung ketika membicarakan sosok Anas yang dikenal sebagai orang baik dan taat beribadah.
"Beliau orang baik, beliau harus mengundurkan diri akibat cara-cara politik kejam," kata Hasto di depan kediaman Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Sabtu (6/1/2018).
Baca: Stabilitas Mentalnya Sering Dipertanyakan, Ini Jawaban Tegas Presiden AS Donald Trump
Baca: Suami Sarita Abdul Mukti Faisal Harris Dikabarkan Menjenguk Jennifer Dunn, Ini Pengakuan Pieter Ell
Baca: Sedang Asyik di Lahan Kosong, Belasan Remaja Diamankan Polisi. Dikira Hendak Tawuran Ternyata
Menurutnya, Azwar Anas merupakan korban dari politik liberal dan pihak-pihak yang mencari kekuasaan yang menghalalkan segala cara.
Perjuangan Azwar Anas, menurut Hasto, sangat berat. PDI Perjuangan akan tetap mendukung Azwar Anas secara moral.
"Kami mengutuk orang-orang yang telah melakukan politik kotor seperti ini. Kami mendukung Pak Azwar Anas dalam menegakkan kebenaran," ucap Hasto seraya menyapu matanya menggunakan sapu tangan.
Menurut Hasto, tidak hanya dirinya yang menangis, namun juga para kiai pendukung Abdullah Azwar Anas, dan Megawati Soekarnoputri.
"Kami semua menangis, para kiai menangis, Bu Megawati menangis," ujar Hasto.
Ia mengaku tidak menyangka ada pihak yang menggunakan cara kotor untuk menjatuhkan nama Azwar Anas melalui penyebaran foto tak senonoh.
Di tengah situasi haru biru tersebut Hasto berusaha mengatur kembali emosinya.
Azwar Anas telah membuat surat berisi pengembalian mandat sebagai calon Wakil Gubernur Jatim mendampingi Saifullah Yusuf (saat ini menjabat Wakil Gubernur Jatim) kepada Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati, Sabtu.