Enggan Beri Rokok, Sopir Truk Dibacok Hingga Tewas Saat Makan Nasi Goreng
Hiruk pikuk pagi hari di Jalan Raya Bandung-Garut, terganggu dengan kejadian pembunuhan di pinggir jalan, tepatnya
TRIBUNJAMBI.COM- Hiruk pikuk pagi hari di Jalan Raya Bandung-Garut, terganggu dengan kejadian pembunuhan di pinggir jalan, tepatnya di wilayah Dusun Warung Cina, Desa Mangun Arga, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Kamis (4/1/2017).
Candra (58), sopir truk tronton asal Tasikmalaya, menjadi korban pembacokan dan kehilangan nyawanya di pinggir Jalan Raya Bandung-Garut.
Diduga, korban menolak ketika dipalak rokok oleh orang tak dikenal, sehingga korban dibacok.

Baca: Mantan Bintang Film Panas Ini Umumkan Rencana Pernikahan, Ternyata Sosok yang Menjadi Pendampingnya
Baca: Ditangkap Saat Pesta Narkoba, Istri Wakil Walikota Gorontalo Sempat Pingsan 3 Kali
Baca: Hari Ini Majelis Hakim Bacakan Putusan Sela Terhadap Keberatan Terdakwa Setya Novanto
Menurut keterangan saksi mata, Nuranisa (34), pedagang nasi goreng, kejadian nahas tersebut terjadi pada pukul 01.30 WIB dini hari tadi.
Nuranisa menuturkan, korban kala itu sedang membeli nasi goreng di kedainya, tiba-tiba tiga orang pria tak dikenal datang menghampiri korban.
"Tiga orang itu meminta uang dan rokok kepada korban, namun sama korban tidak dikasih," ujar Nuranisa.
Tak lama, Nuranisa melanjutkan, pelaku secara tiba-tiba membacok korban yang baru akan memakan nasi goreng.
Korban, Nuranisa menceritakan, langsung berlari ke arah barat, berusaha menjauhi pelaku pembacokan sambil meminta pertolongan.
Sementara itu, Nuranisa mengaku langsung berlari melaporkan kejadian tersebut pada ketua RW setempat, ketua RW bahkan sempat dikejar oleh pelaku
"Yang masuk ketempat saya hanya tiga orang, namun didalam mobil ada empat orang, jadi totalnya tujuh orang, para pelaku melarikan diri memakai mobil sedan berwarna putih," ujar Nuranisa di lokasi.