Dulu Anaknya Periang, Tetiba Murung dan Pendiam. Ternyata Penyebabnya adalah Ulah
Kasus pencabulan anak di bawah umur kian mengkhawatirkan. Predator anak mulai menyasar
TRIBUNJAMBI.COM- Kasus pencabulan anak di bawah umur kian mengkhawatirkan.
Predator anak mulai menyasar anak-anak desa sebagai objek pelampiasan nafsu bejatnya.
Warga Desa Cihonje Kecamatan Gumelar Banyumas baru-baru ini digegerkan dengan dugaan kasus tindakan asusila sesama jenis terhadap anak di bawah umur.
Baca: Senggolan Saat Berjoget di Perayaan Tahun Baru, Perangkat Desa Tewas Ditikam
Baca: Diduga Kehabisan Oksigen, Dua Penambang Emas Sistem Lubang Jarum Tewas
Baca: Memprihatinkan! Miliki Kelainan, Bocah Ini Menua 8 Kali Lebih Cepat. Kondisinya Sekarang
Kasus ini mencuat setelah orang tua korban melaporkan kejahatan yang menimpa anaknya itu ke Polsek Gumelar, (28/12/2017).
Hingga saat ini, ada lima anak di Desa Cihonje yang diduga menjadi korban pencabulan oleh pelaku.
Demikian halnya warga, Kepala Desa Cihonje Sarnoto mengaku terkejut atas kejadian ini.
Aksi keji yang mulanya hanya ia saksikan melalui siaran televisi di daerah nan jauh, kini terjadi nyata di pelosok desa Banyumas ini.
Orang tua yang prihatin melihat perubahan sikap anaknya itu lalu meminta putranya terbuka perihal permasalahan yang dihadapi.
"Akhirnya anak itu mau terus terang sehingga kasus itu terungkap,"katanya
Keluarga kini telah menyerahkan pengusutan kasus itu ke polisi agar ditangani secara adil menurut hukum berlaku.
Pihaknya juga mengimbau warga agar tak melampiaskan kemarahan terhadap pelaku melalui tindakan anarkis.
Pihaknya juga mengimbau kepada para orang tua untuk lebih berhati-hati dan mengawasi pergaulan anak-anaknya.