Bahasa Isyarat Ini Bisa Bermakna Ancaman di Timur Tengah, Hati-hati saat Menggunakannya
Bahasa isyarat atau bahasa tubuh kerap kita gunakan saat berkunjung ke negara orang lain, lebih-lebih bila kita tidak
TRIBUNJAMBI.COM - Bahasa isyarat atau bahasa tubuh kerap kita gunakan saat berkunjung ke negara orang lain, lebih-lebih bila kita tidak memahami bahasa setempat mereka.
Bahasa tubuh itu bahasa universal yang bisa digunakan dan dimengerti oleh banyak orang di seluruh dunia.
Namun, meskipun banyak negara memiliki bahasa isyarat yang sama, di beberapa negara bisa sama sekali berbeda.
Kalau tidak paham, bisa saja isyarat yang secara universal dianggap sebagai maksud baik, namun justru dianggap sebagai tindakan menyerang di negara tertentu.
Ini adalah delapan tanda dan isyarat umum yang dianggap menyinggung sebagian orang di beberapa negara di Timur Tengah karena latar belakang budaya yang berbeda di wilayah ini:
Baca: Remaja Gadis di Bawah Umur Tewas Menyedihkan, Usai Bercinta di Dalam Mobil
1. Jempol terangkat

Banyak orang mungkin berpikir jempol menunjukkan persetujuan, kehidupan sebenarnya tidak seperti Facebook.
Di sebagian dunia Arab, isyarat ini dianggap sangat menyinggung, dampaknya setara dengan jari tengah di Barat.
Baca: Lagu Jaran Goyang yang Melambungkan Nella Kharisma, Ternyata Mantra yang Diubah
2. Menunjuk dengan jari telunjuk
Menunjuk seseorang atau sesuatu dengan hanya satu jari dianggap sangat kasar dan tidak sopan di beberapa bagian di Timur Tengah.
Banyak orang menafsirkannya seolah-olah seseorang memilih mereka atau mengolok-olok mereka.
Baca: Hanya Mereka yang Introvert Paham 11 Hal Ini, Kalian Termasuk Nggak?
3. Menyilangkan kaki