Sindir Anggota Dewan dari Fraksi Gerindra, Sandiaga: Mungkin Mesti Diupgrade Ipad Bang Syarif
Penjelasan mengenai portal apdb.jakarta.do.id dijelaskan secara gamblang oleh Staf Ahli Ahok Idris Ahma.
Penulis: Efrem Limsan Siregar | Editor: rida
TRIBUNJAMBI.COM- Penjelasan mengenai portal apdb.jakarta.do.id dijelaskan secara gamblang oleh Staf Ahli Ahok Idris Ahma.
Jabaran itu disampaikannya dalam Indonesia Lawyer Clubs yang ditayangkan di TvOne, Selasa (28/11/2017).
Namun, ada satu hal yang menggajal.
Baca: Unggah Foto dengan Wanita Bercadar, Mahfud MD Bikin Heboh Warganet. Ada Apa?
Baca: Astaga, Gadis Cantik Ini Memilih Bunuh Diri, Alasannya Terungkap di Instagram. Ternyata Cuma Karena
Baca: Mengapa Perempuan Juga Harus Berpendidikan Tinggi? Empat Alasan Ini Bikin Kamu Semangat Belajar!
Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi Gerindra, Syarif, heran, bagaimana Idris bisa memperoleh data mengenai harga satuan ketiga.
"Saya mau nanya, ya. Ketika Bung Idris mengutip kunker, kok tahu, ya, harga satuannya. Ini persoalan. Di DPRD (kita) tidak bisa buka harga satuan ketiga. Kita minta password kepada Bapperda ketika melakukan perubahan," katanya.
Harga satuan ketiga ini, katanya, tak bisa dibuka sipapaun, kecuali oleh kepala satuan SKPD.
Baca: Andi Narogong Sebut Adik Kandung Gamawan Fauzi Kunci Penentu Pemenang Lelang Proyek e-KTP
Baca: Ditanya Soal Kehadirannya pada Reuni 212, Anies Baswedan Cuma Respon Begini
Baca: Meski Nilainya Terus Menanjak, BI Tegaskan Bitcoin Bukan Alat Pembayaran yang Sah di Indonesia
"Kami sendiri bingung, Bung Idris, kenapa anggaran kunjungan kerja demikian besar. Lalu ditanya buka di sistem. Ternyata baru tahu memang salah hitung," terangnya.
Setelah dibahas ulang, lanjut Syarif, akhirnya anggaran dikurangi Rp45 milyar
Syarif mengaku tak dapat mengakses satuan harga ketiga karena terkendala login dan pasword.