Astaga Survei Ungkap 20 persen Pelajar SMP dan SMA di Sini Ingin Bunuh Diri. Alasannya Prihatin!

Sebuah survei dilakukan Kementerian Kesehatan Jepang bersama profesor Universitas Rumah Sakit

Editor: rida
Youtube
ILUSTRASI 

TRIBUNJAMBI.COM- Sebuah survei dilakukan Kementerian Kesehatan Jepang bersama profesor Universitas Rumah Sakit Kurume, Shinichiro Nagamitsu, sejak Oktober dan November tahun lalu.

Hasil survei yang diumumkan minggu lalu bahwa sekitar 20 persen pelajar SMP dan SMA di Jepang banyak yang memiliki pikiran "ingin mati" dalam kehidupannya saat ini.

"Survei dilakukan terhadap lebih dari 22.000 pelajar SMP dan SMA di Jepang selama Oktober dan November tahun lalu," ungkap sumber Tribunnews.com, Sabtu (18/11/2017).

Jawaban terkadang memiliki perasaan "ingin mati" sebanyak 23,7 persen.

Sedangkan yang selalu berpikir "ingin mati" sebanyak 2,1 persen.

Lalu jawaban, "Saya coba ingin bunuh diri di masa lalu" sebanyak 5,4 persen.

Lalu bagaimana menjawab stres "ingin mati" tersebut?

Baca: Melamar Pekerjaan Lewat Internet, Iwan Malah Tertipu Rp 12 Juta

Baca: Heboh Kepala Ular Muncul di Wastafel Bandara. Hiii Merinding Lihat Fotonya!

Baca: Pengacara Ungkap Kondisi Terkini Setya Novanto, Enggak Bangun-bangun

Ternyata paling banyak mencurahkan ke media sosial baik Twitter atau dinding chatting di internet.

Lalu ada pula yang mencurahkan stresnya kepada keluarga dan juga teman-temannya.

"Jika kita berurusan dengan bunuh diri dengan menggunakan cara pendidikan, kita meninggalkan gagasan tetap untuk membesarkan anak yang sedang tidur. Sangat perlu bagi banyak institusi untuk bekerja sama dan melakukan tindakan pencegahan secara nyata," kata sang Profesor Nagamitsu.

Baca: Eden Hazard Cetak Dua Gol Kemenangan Chelsea

Baca: Top Skor Liga Inggris, Manchester United, Manchester City, Chelsea, dan Liverpool Raih Tiga Poin

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved