Baca tanpa iklan
TRIBUNJAMBI.COM - Dalam upaya memperkuat kemitraan serta merumuskan langkah strategis demi pemerataan layanan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di Provinsi Jambi, BPJS Kesehatan menggelar Forum Komunikasi Tingkat Provinsi Jambi pada Selasa (29/4).
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Deputi Direksi Wilayah II BPJS Kesehatan, Octovianus Ramba, dan Staf Ahli Gubernur Jambi, Muktamar Hamdi, S.E., M.M., yang mewakili Pemerintah Provinsi Jambi.
Dalam sambutannya, Octovianus Ramba menegaskan pentingnya sinergi dan dukungan penuh dari seluruh pemangku kepentingan, khususnya pemerintah kabupaten/kota, dalam rangka mencapai cakupan semesta jaminan kesehatan atau Universal Health Coverage (UHC) di Provinsi Jambi.
“Kami menargetkan Provinsi Jambi dapat mencapai UHC 98 persen dan keaktifan sebesar 80 % . Ini bukan sekadar angka, tapi wujud nyata hadirnya negara dalam menjamin perlindungan kesehatan masyarakat. Namun, hal ini hanya bisa tercapai jika ada komitmen bersama, termasuk dari bupati dan wali kota di seluruh wilayah Provinsi Jambi,” ujarnya.
Lebih lanjut, Octovianus menambahkan bahwa Forum Komunikasi ini merupakan sarana strategis untuk menyamakan visi dan misi dalam penyelenggaraan program JKN.
Ia juga menekankan pentingnya pemerataan akses layanan kesehatan yang berkualitas bagi seluruh lapisan masyarakat, baik di daerah perkotaan maupun pelosok desa.
Baca juga: Forum Komunikasi Kota Jambi: Sinergi untuk Keaktifan Kepesertaan JKN
Baca juga: 1.200 ASN Kota Jambi Dilatih CPR, Pemkot Raih Rekor MURI di Ajang INASIA 2025
Staf Ahli Gubernur Jambi, Muktamar Hamdi, dalam pernyataannya menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Jambi siap mendukung penuh upaya BPJS Kesehatan dalam memperluas cakupan JKN.
Ia juga menyatakan bahwa sinergi antara pemerintah daerah dan BPJS Kesehatan sangat penting untuk mewujudkan layanan kesehatan yang adil dan merata.
“Pemerintah Provinsi Jambi berkomitmen memberikan perlindungan kesehatan bagi seluruh masyarakat. Karena itu, kami siap mendukung langkah-langkah strategis yang dilakukan BPJS Kesehatan, termasuk dengan mendorong seluruh kepala daerah untuk turut serta dalam proses ini,” katanya.
Sebagai bentuk nyata dari komitmen bersama, dalam waktu dekat akan dilakukan penandatanganan komitmen antara BPJS Kesehatan dan seluruh bupati serta wali kota di Provinsi Jambi, yang juga akan diketahui langsung oleh Gubernur Jambi, Dr. H. Al Haris, S.Sos., M.H. Penandatanganan ini diharapkan menjadi tonggak awal dalam menyatukan langkah menuju pencapaian UHC Provinsi Jambi.
Langkah ini dinilai penting karena dengan meningkatnya cakupan kepesertaan JKN, masyarakat akan lebih terlindungi dari risiko finansial akibat sakit. Selain itu, pelayanan kesehatan yang lebih terjamin dan menyeluruh akan turut meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara umum.
Forum Komunikasi ini juga menjadi momentum evaluasi dan refleksi terhadap capaian program JKN di Provinsi Jambi sejauh ini. Diharapkan, hasil diskusi dan rumusan strategi yang muncul dalam forum ini mampu mempercepat pemerataan layanan serta memastikan bahwa setiap warga Jambi mendapatkan haknya atas jaminan kesehatan yang layak.