Baca tanpa iklan
TRIBUNJAMBI.COM - Total Rp 12,3 triliun efisiensi anggaran di Kementerian Agama (Kemenag).
Jumlah yang diusulkan Kemenag ini sudah disetujui DPR RI.
Ini seperti disampaikan Ketua Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang dalam Rapat Kerja yang digelar di komplek parlemen senayan, Jakarta, Kamis (13/2/2025).
Usai adanya efisiensi anggaran, total pagu di Kemenag Rp66.232.602.397.000.
"Semula pagu awal sebesar Rp78.552.159.184.000. Sehingga pagu akhir anggaran tahun 2025 menjadi sebesar Rp66.232.602.397.000,-," kata Marwan Dasopang.
Baca juga: Hidayat Arsani Gubernur Bangka Belitung yang Batal Dilantik 20 Februari, Perkara Salah Prosedur
Baca juga: Daftar Nama 10 Bupati Wali Kota Gubernur di Bali Dilantik 20 Februari, dari Badung s/d Jembrana
efisiensi anggaran ini dilakukan berdasarkan surat Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025.
Menteri Agama Nasaruddin Umar membeberkan sumber efisiensi anggaran di Kemanag.
"Ketetapan efisiens berdasar sumber dana Rupiah Murni sebesar Rp8.892.777.992.000,00, PNBP (Penerimaan Negara Bukan Pajak) sebesar Rp866.425.185.000,00, BLU (Badan Layanan Umum) sebesar Rp1.744.126.244.000,00, dan SBSN (Surat Berharga Syariah Negara) sebesar Rp816.227.346.000,00," jelas Menag Nasaruddin.
Meski ada efisiensi anggaran, sejumlah program tetap jadi prioritas.
"Seperti pembayaran gaji dan tunjangan, bantuan sosial untuk Kartu Indonesia Pintar dan Program Indonesia, penjaminan penyelenggaraan ibadah haji 2025 M/1446 H, dan beberapa prioritas tematik nasional tetap dipertahankan," ujarnya.
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Download MP3 Nella Kharisma 2025: Full 10 Jam Enak Sambil Nyantai, Ada Didi Kempot di Spotify
Baca juga: Juventus Otomatis Pertahankan Dua Pemain Pinjamannya
Baca juga: Agnez Mo Akhirnya Buka Suara Soal Hak Cipta, Singgung Ahmad Dhani yang Mengaku Menghubunginya