Berita viral Jambi.
TRIBUNJAMBI.COM - Momen tiga pemuda terduga pelaku pencurian buah kelapa sawit atau disebut ninja sawit diarak keliling kampung viral di media sosial.
Informasi yang diterima, video tersebut berada di daerah Simpang Rambutan, Kecamatan Batang Asam, Kabupaten Tanjab Barat, Jambi.
Ketiganya melakukan sebagai sanksi sosial setelah dipergoki warga sedang mencuri sawit.
Ketiga ninja sawit itu berkeliling kampung dengan mengalungkan buah sawit.
Tampak juga dalam video yang diunggah akun Instagram @Infojambi_ tersebut beberapa warga yang mengikuti ketiga pemuda itu dari belakang.
Mereka mengawasi ketiganya menjalani sanksi sosial tersebut.
Belum diketahui identitas ketiga pemuda tersebut.
Namun aksi dari ketiganya sontak menjadi tontonan warga sekitar dan yang melintas.
Baca juga: Info Tersangkut, Viral Pria Jambi Bergayut di Bak Truk karena Sopir Ogah Berhenti
Baca juga: Viral Ekshibisionisme di Batanghari Jambi, Pria Tunjukkan Alat Kelamin di Sekitar Kebun Sawit
Terkait video viral tersebut, Kapolres Tanjab Barat, AKBP Agung Basuki melalui Kapolsek Tungkal Ulu, AKP Windy Trias Kumoro membenarkan adanya pemberian sanksi soal itu.
Kata AKP Windy, dugaan pencurian buah sawit tersebut terjadi di wilayah Simpang Rambutan, RT 32 Desa Suban, Kecamatan Batang Asam.
“Dugaan pencurian sawit itu terjadi pada Kamis (13/2/25),” kata AKP Windy, Jumat (14/2/25).
Kapolsek mengungkapkan bahwa berdasarkan kesepakatan warga permasalahan itu telah diselesaikan secara kekeluargaan.
Aksi pencurian buah sawit kata AKP Windy diselesaikan secara adat di RT.
“Jadi di sana ada sanksi adat sesuai kesepakatan bersama. Untuk terduga pelaku juga diberikan sanksi sosial,” pungkasnya.
Video tersebut mendapat berbagai respon dari warganet.
"Buah Ndak seberapo kau ninjain pula orang yg tanam kau yg manen Nyo cocok lh," tulis @ikbalwelly97.
"Cari rezeki halal Bae lur, Harga diri laki-laki itu bekerja dg halal ???? Jika kalo Pelaku punya kebun sawit suatu hari nanti pasti merasakan suka duka nya menjadi petani sawit," ucap @eka.mahardika21.
Baca juga: Harga Sawit di Jambi Hari Ini Naik Lagi, Harga TBS Tertinggi Rp 3.413 per Kg
"Bagus hukum dgn cara yg begini..lebih ada efek jeranya...karena malu dan dikenali orang banyak....tp sebaiknya dilepas dgn perjanjian melibatkan Babinsa..Babinkamtibmas, kepala desa dan tokoh masyarakat..tak harus kehukum dgn harapan mereka bener tobat ..mf kalo mgkin keliru ????????," tulis @irsan63319.
"walalu oun agak kurang manusiawi, tapi percayalah hukuman kek gitu lebih membuat efek jere ketimbang hukuman dipenjara," sebut @gapleck_p5.
Viral Maling Motor di Masjid Dekat Kantor DPRD Batanghari
Berita viral berikutnya terjadi di Kabupaten Batanghari, Jambi.
Aksi pencurian kendaraan bermotor di sebuah masjid di Muara Bulian Kabupaten Batanghari terekam kamera pengawas CCTV dan viral di media sosial.
Aksi itu dilakukan di Masjid Nurul Islam, Muara Bulian, tidak jauh dari Kantor DPRD Kabupaten Batanghari.
Dalam video yang diunggah akun Instagram @infobatanghari pada Jumat (14/2/2025), tampak dua orang pria berboncengan dengan sepeda motor berhenti tidak jauh dari parkiran masjid.
Satu di antaranya yang mengenakan jaket dan helm turun dan langsung melancarkan aksinya.
Pria tersebut langsung membobol kunci sepeda motor jenis matik yang terparkir di depan masjid.
Hanya hitungan detik, pria tersebut langsung memundurkan sepeda motor dan kabur dengan kondisi motor menyala.
Aksi dua pria mencuri motor di masjid tersebut terekam kamera CCTV dan viral di media sosial.
"Kemalingan motor di Masjid Nurul Islam, Pal 5, depan kantor DPRD lur, mohon bantu pantau kalo nampak di jalan, motor beat warno putih nomor plat BH 3093 VN," demikian tertulis pada keterangan video yang diunggah.
Belum diketahui kelanjutan kasus pencurian motor di masjid dekat kantor DPRD Batanghari ini.
Tribunjambi.com akan mengonfirmasi lebih lanjut pihak terkait untuk informasi dan tindakan lebih lanjut.
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Wacana Pemekaran di Jambi, Ini Daftar 6 Kabupaten dan Kota Baru yang Muncul
Baca juga: Daftar Nama 9 Bupati Gubernur di Papua Pegunungan Dilantik 20 Februari, dari Nduga s/d Tolikara
Baca juga: Kunci Jawaban PAI Kelas 10 Halaman 142, Catatan Buya Hamka
Baca juga: Update Pagar Laut, Kades Kohod Klaim Tak Menghilang, Tapi Sakit, Ngaku Jadi Korban