TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI – Peristiwa kecelakaan lalu lintas di Lingkar Barat, Kota Jambi, dalam dua hari terakhir mengakibatkan tiga korban jiwa, yakni dua pengendara sepeda motor dan satu penumpang, setelah terlibat tabrakan dengan truk Canter dan tronton.

Kecelakaan pertama terjadi pada 5 November 2024, ketika sepeda motor Honda Beat BH 4667 ZX yang dikendarai M Nasir (45) bertabrakan dengan truk tangki tronton, yang menyebabkan M Nasir meninggal dunia. 

Sementara itu, pada 6 November 2024, sebuah sepeda motor Jupiter Z1 yang dikendarai pasangan suami istri, Abdul Somad dan Yeni, bertabrakan dengan truk Canter di lokasi yang tidak jauh dari kecelakaan pertama, yang juga menyebabkan keduanya meninggal dunia.

Kanit Gakkum Satlantas Polresta Jambi, IPTU Zarkasi, menyatakan bahwa faktor-faktor utama yang menyebabkan kecelakaan tersebut antara lain human error, minimnya penerangan jalan, serta kepadatan lalu lintas di Lingkar Barat.

“Banyak faktor, salah satunya human error, kekurangan penerangan, dan kepadatan lalu lintas. Jika pengendara mengantuk dan memaksakan diri, bisa sangat berbahaya,” kata Zarkasi, Rabu (6/11/2024).

Zarkasi juga mengungkapkan bahwa jalan yang berkelok atau tikungan tajam di sepanjang Lingkar Barat menjadi titik rawan kecelakaan. 

Beberapa lokasi berisiko tinggi, seperti tikungan dan persimpangan, antara lain dekat lorong menuju SMA 11 dan Simpang 4 Mayang Ujung.

Ia mengimbau agar para pengendara lebih berhati-hati, terutama di jalan Lingkar Barat yang padat dan minim penerangan.

Baca juga: Camat Jambi Timur Salurkan Bantuan Makanan Tambahan untuk Anak Penderita Stunting

Baca juga: 2 Kasus Kecelakaan di Jambi Dalam Sehari, Pengamat Menilai Akibat Masalah Kompleksitas Lalu Lintas

Baca juga: Kronologi Kecelakaan di Bagan Pete Kota Jambi, Pasutri Meninggal Dunia, Sopir Truk Canter Kabur

Baca juga: Kecelakaan Maut di Jalan Lingkar Barat Kota Jambi, Warga Akui Selalu Ada Korban Setiap Tahunnya