TRIBUNJAMBI.COM, MUARASABAK – Warga dusun Bangun Sari, Desa Rawasari Kecamatan Berbak, Tanjab Timur, menggelar tradisi "mengengan" dengan selamatan dan menyediakan nasi tumpeng sebagai kebiasaan dalam menyambut bulan suci ramadan.
Selamatan megengan dilakukan selepas magrib di Masjid Al Huda, pada Minggu (10/03/24). Dimana, kegiatan tersebut melibatkan 4 RT yakni RT 2, 3, 4 dan 8 serta panitia menyediakan 7 tumpeng.
Dikatakan Kades Rawasari, Abdul Rokib, saat di konfirmasi dirinya menyampaikan bahwa tradisi ini merupakan tradisi setiap tahun.
Akan tetapi biasanya dilakukan dirumah masing-masing, dengan mengundang tetangga, sehubungan konsdisi saat ini banjir dan sekaligus membacakan doa atas selesainya pembangunan masjid Al Huda.
"Dalam selamatan itu, selain melantunkan ayat-ayat suci alquran, juga dilakukan makan bersama selepas acara selesai dengan memotong tumpeng besama-sama," jelasnya, Senin (11/03/24).
Baca juga: Siapa Sebenarnya Maria Magdalena, Wanita Cantik Sukses 4 Periode Jadi Anggota DPRD Kota Jambi
Baca juga: Politisi PDIP Sebut Jokowi yang Butuh Golkar, Bukan Sebaliknya:Kendaraan untuk Eksis dalam Kekuasaan
Menurut dia, kegiatan ini bertujuan untuk bersyukur atas berkah bulan suci ramadan dan memohon lindungan dari Allah SWT untuk lancar dalam menjalankan puasa dan semua urusan.
Selain itu juga, kegiatan ini diisi dengan mengirim doa kepada arwah leluhur seperti orang tua yang sudah mendahului, yakni bapak, nenek, kakek, dan para leluhur lainnya serta ulama-ulama yang telah mendahululi.
Untuk diketahui, tradisi megengan ini dilakukan sejak berdirinya Desa Rawasari, boleh dikatakan sudah puluhan tahun dan biasanya hampir 70 persen warga dusun Bangun Sari melaksanakan kegiatan ini.
"Jadi, tradisi ini sudah lama kita lakukan, namun, tidak hanya menyambut bulan suci ramadhan saja, melainkan ada juga kegiatan seperti "sedekah bumi" ini dilakukan jika mau turun bibit padi dan ini juga pake tumpeng, kadang bisa sampe 10 tumpeng," ucapnya.
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Hadiri Tabligh Akbar, Bachyuni Deliansyah Berikan Santunan Kepada Masyarakat
Baca juga: Target Pajak Kota Jambi 2024 Sebesar Rp390 Milyar
Baca juga: Waktu Belajar Siswa di Sarolangun Dibatasi Selama Ramadan