“Kalau hadiah merendahkan anda tidak boleh diterima, ada orang kan yang memberikan hadiah dengan sombong, ‘sini orang fakir tak kasih duit, ngasihnya pakai kaki’ nah itu merendahkan banget nggak boleh diterima,” kaya Buya Yahya.
“Biarpun halal dia, itu merendahkan,” katanya.
Begitu juga pemberian dari orang Nasrani, Buya Yahya menegaskan boleh diterima asalkan diberikan dengan terhormat.
Ketiga, yakni tidak menjadikan hati menjadi rusak.
“Misalnya gara-gara menerima duit, nggak enak nggak milih, kayaknya bagi orang tersebut nolak saja nggak enak apalagi nggak milih, akhirnya nggak milih nggak enak, akhirnya hati anda terbeli,” kata Buya Yahya.
“Anda boleh menerimanya, tapi kalau hati anda takut terbeli, nggak usah diterima, nggak berkah,” lanjut Buya Yahya.
Baginya gampang saja jika benar-benar ingin menolak uang dari caleg.
“Kalau mau nolak gampang kok, kalau ngasih ke pondok Al Bahjah malah tidak akan saya pilih,” sebut Buya Yahya.
Menurut Buya Yahya ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat memilih caleg:
1. Memastikan tentang caleg tersebut dekat kepada Allah atau tidak, kalau sholatnya bolong-bolong pastikan jangan dipilih
2. Puasanya Ramadan sering bolong pasti tidak dipilih
3. Sering mabuk pasti tidak dipilih
4. Pezina pasti jangan dipilih
5. Pejudo pasti jangan dipilih
3. Hadist Tentang Suap Menyuap