TRIBUNJAMBI.COM, KUALA TUNGKAL- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tanjabbar mencatat bencana puting beliung sepanjang tahun 2023.

Kepala BPBD melalui Kepala Bidang Bencana dan Rehabilitasi Kabupaten Tanjung Jabung Zulkafli membenarkan hal tersebut.

"Iya benar dari Bulan Januari-November ada 4 kali kejadian, 20 pemukiman yang terdampak akibat puting beliung" ujarnya Zulkafli Kamis (7/12/2023).

Zulkafli menyebut, pada Februari bencana terjadi di Desa Pematang Pauh, Kelurahan Pelabuhan Dagang, Kecamatan Tungkal Ulu, 3 pemukiman rusak berat, 3 rusak sedang dan 6 rusak berat.

"Ada 12 KK dan 46 jiwa yang terdampak akibat puting beliung itu," ucapnya.

Kemudian pada Maret bencana terjadi di Desa Pasar Senin Kecamatan Pengabuan 1 pemukiman, yang terdampak 1 KK dan 6 jiwa.

"Akibat angin puting beliung itu 1 orang luka ringan," ujarnya.

Selanjutnya April bencana terjadi di Jalan Hidayah RT 01 Kelurahan Tungkal Harapan Kecamatan Tungkal Ilir, 2 pemukiman rusak berat yang terdampak 2 KK dan 9 jiwa.

Lebih lanjut ia menyampaikan pada Mei bencana terjadi Jl H. Toha RT 21 Kelurahan Tungkal Harapan, 1 pemukiman rusak berat 4 rusak sedang.

"5 KK 24 jiwa yang terdampak," pungkasnya.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Resep Cireng Crispy, Nikmat dengan Saus Sambal

Baca juga: Prediksi Skor Sestao vs Celta Vigo, Cek Head to Head dan Statistik Tim, Kick off 03.00 WIB

Baca juga: BPBD Tanjabbar Catat 43,13 Hektare Lahan Terbakar Sepanjang 2023