TRIBUNJAMBI.COM, SENGETI -- Pemadaman api yang membakar lahan di Desa Mudung Darat, Kecamatan Marosebo, Kabupaten Muaro Jambi memakan waktu yang cukup lama.
Kebakaran tersebut mulai muncul sejak kemarin sore sekitar 17.30 wib. Mengetahui adanya kebakaran, tim gabungan dari BPBD, TNI Polri, Manggala Agni dan tim gabungan lainnya langsung turun ke lapangan.
Karena hari sudah malam, petugas terpaksa balik kanan dan hari ini kembali turun ke lapangan.
Lahan yang terbakar tersebut merupakan lahan mineral bekas sawah warga. Luas lahan yang terbakar belum bisa dipresentasikan. Kemungkinan besar lebih dari dua hektare.
Petugas yang berada dilapangkan kesulitan untuk melakukan pemadaman, karena kesulitan mendapatkan pasokan air.
Untuk memadamkan api, petugas yang turun kelapangan terpaksa melakukan pemadaman dengan alat seadanya. Setelah berkoordinasi dengan tim karhutlah Provinsi Jambi, akhirnya satu helikopter water bombing turun kelokasi untuk melakukan pemadaman.
Pemadaman tersebut dilakukan langsung oleh Kapolsek Marosebo IPTU Wiwik Utomo, Kasi pencegahan dan kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Muaro Jambi M Zuhdi, Danramil 415-05/Sengeti kapten Inf Mujiono, Camat Marosebo Yovie Eriansyah, Kades Mudung Darat Muhammad Ali dan personil lainnya.
Kasi pencegahan dan kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Muaro Jambi M Zuhdi menyebut, pihaknya terpaksa meminta bantuan dari tim karhutlah Provinsi Jambi dengan menurunkan helikopter water bombing.
"Alhamdulillah sudah padam, sekarang tinggal pendinginan," kata Zuhdi.
Dia mengatakan, lahan yang terbakar tersebut merupakan lahan warga yang sebelumnya dijadikan sawah. Namun saat ini lahan tersebut tidak digarap.
"Sawah yang sudah tidak digarap lagi," katanya.
Kapolsek Marosebo IPTU Wiwik Utomo menyebut, pihaknya akan melakukan pemeriksaan terhadap pemilik lahan tersebut.
"Tadi tim dari Tipidter sudah turun ke lokasi dan telah dilakukan pemasangan police line," kata Wiwik.
Baca juga: Kebakaran Hutan di Mudung Polsek Marosebo Turunkan Kekuatan Penuh
Baca juga: BREAKING NEWS Kebakaran Hutan dan Lahan di Mudung Darat Sejak Kemarin Hingga Saat Ini Belum Padam
Baca juga: Minim Sumber Air, Tim Gabungan Kesulitan Padamkan Api di Mudung Darat