TRIBUNJAMBI.COM, KUALATUNGKAL - Jejak digital sangat berpengaruh terhadap masa depan, sesi tanya jawab dalam program Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) RI yang mengusung tema 'Pendidikan Karakter Gen - Z di Era Digital'
Dalam sesi tanya jawab Hanifa Huamaira siswa SMA N 2 Tanjabbar bertanya, sejauh mana jejak digital berpengaruh pada masa depan
Erfan Hasmin Kepala Unit ICT Universitas DIPA Makasar menjawab, jejak digital sangat berpengaruh.
"Jejak digital sangat berpengaruh, bahkan menentukan diterimanya atau tidak saat mencari pekerjaan," jelasnya, Kamis (24/8)
Erfan Hasmin menceritakan pengalamannya saat melakukan penerimaan di sebuah perusahaan.
"Dulu saya pernah termasuk tim seleksi di sebuah perusahan, kami ingin menerima 5 orang setelah lulus seleksi masuk 10 orang dan saya tugasnya memonitoring. Setelah melihat sosial media disayangkan ada calon karyawan yang ternyata over posting, dia tidak memposting hal buruk tapi over posting yang bisa ditakutkan tidak bisa menjaga perusahan," jelasnya.
"Namun jika tidak mencantumkan sosial media juga ada kemungkinan tidak di terima karena di anggap menutupi jejak digital," tutupnya
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Kominfo RI gelar Program Nonton Bareng Literasi Digital Pertama di Tanjabbar
Baca juga: Raheliva Malau Ditemukan Meninggal Dunia, Jatuh dari Motor di Jembatan Siponot
Baca juga: Manchester City Tolak Arsenal dan Lebih Memilih Menjual Laporte ke Klub Arab Saudi