TRIBUNJAMBI.COM, BATANGHARI - Untuk calon haji asal Kabupaten Batanghari Provinsi Jambi direncanakan akan berangkat ke Tanah Suci pada Senin, (12/6/2023) mendatang.

Untuk itu, Kasi Kemenag Batanghari Helmi mengimbau kepada calon haji yang akan berangkat untuk membawa barang bawaan sesuai dengan ketentuan.

"Bawaan jamaah itu yang tas bagasi paling maksimalnya 32 kilogram sedangkan tas kabin yang ditenteng langsung itu tujuh kilogram," ujarnya.

Ia mengatakan, jika ada calon haji yang membawa barang bawaan diluar ketentuan maka akan dikembalikan pada saat penimbangan.

"Dikembalikan waktu penimbangan udah ada sosialisasikan semua waktu manasik," ujarnya.

"Diimbau untuk jamaah kita, kan bagasi maksimal 32 kilogram dari rumah. Tapi kami yakin kalau untuk berangkat ini tidak akan sampai 32 kilogram, yang pulang ini. Kalaupun mungkin bisa membeli barang lebih itu silahkan dikirim melalui pengiriman," pungkasnya.

Gubernur Lepas Calon Haji

Sebelumnya, Gubernur Jambi Al Haris melepas 373 calon yang masuk kloter 18 BTH atau kloter kedua Embarkasi Antara Provinsi Jambi.

Pelepasan calon haji itu dilakukan di Aula Asrama Haji Kota Baru Jambi pada Selasa (6/6/2023).

Turut hadir dalam pelepasan ini, Wakil Gubernur Jambi, Abdullah Sani, Kepala kanwil Kemenag Provinsi Jambi, Zoztafia dan para undangan lainnya.

Kloter 18 BTH ini tergabung dari calon jemaah haji asal Kabupaten Tanjung Jabung Barat 29 orang, Kabupaten Tanjung Jabung Timur 98 orang, Kota Jambi 238 orang PPIH Kloter 5, dan PHD/KBIHU 4 orang.

Semula Jemaah yang berangkat pada kloter ini berjumlah 374 orang, ada satu orang yang sakit akhirnya ditunda ke kloter berikutnya.

Calon haji ini terbang melalui Bandara Sultan Thaha Kota Jambi sekira pukul 20.45 menuju Bandara Internastional Hang Nadim, Batam kemudian dari Batam menuju ke Saudi pukul 02.45 WIB.

Gubernur Jambi Al Haris, mengajak seluruh jemaah untuk menjaga kesehatan.

"Alhamdulillah tahun ini, pemerintah tidak lagi membatasi umur calon jemaah haji, jadi semuanya bisa berangkat pada tahun ini," katanya.

Pada tahun ini, 40 persen rata-rata CJH adalah lansia, maka Al Haris meminta kepada seluruh petugas untuk tetap bersabar dan mengurus seluruh jemaah dengan baik.

"Bersabar dalam mengurus jemaah dan uruslah jemaah dengan baik, agar mereka beribadah dengan sempurna," ujarnya.

Al Haris bilang, pada tahun ini hampir 2 juta umat Islam yang akan mengikuti ibadah suci dan berkumpul di Madina.

Al Haris mengingatkan seluruh jemaah untuk kembali ke niat ibadah karena Allah.

"Tapi kita harus fokus dalam beribadah, dan kembali menjadi hajj yang mabrur, dan titip salam kami ke kota Madina," tambahnya.

Menurutnya, pada kloter ini ada satu orang jemaah haji yang sudah berusia 98 tahun.

"Pendamping ibadah harus mendampingi CJH dengan baik dan petugas kesehatan harus memberikan pelayanan dan obat-obatan yang tepat kepada mereka. Kita berharap tidak ada korban dalam perjalanan haji tahun ini," pungkasnya.

Baca berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Tiga Jemaah Cadangan Calon Haji Batanghari Mengundurkan Diri

Baca juga: Calon Haji Kloter 18 BTH Tiba di Asrama Haji Jambi, Diberangkatkan ke Tanah Suci Malam Ini

Baca juga: Fasha Lepas Keberangkatan 238 Calon Haji Kota Jambi: Jangan Pikiran Harta dan Keluarga, Fokus Ibadah