Ngaku Pengusaha, Pria Sidoarjo Tipu Puluhan TKW Hongkong Modusnya Pacari dan Peras dengan Video Syur

Editor: Suci Rahayu PK
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Uya Kuya dan Direktur Ditreskrimsus Polda Jatim Kombes Pol Farman

TRIBUNJAMBI.COM - Pria 43 tahun di Sidoarjo, Jawa Timur kencani puluhan TKW Hongkong untuk ditipu dan diperas.

M Faoruk Fajar (43) warga Sidoarjo, yang mengaku sebagai pengacara dan pengusaha kaya, korbannya tercatat sejumlah 16 orang.

Direktur Ditreskrimsus Polda Jatim Kombes Pol Farman mengatakan, belasan orang wanita korban penipuan tersangka itu, merupakan TKW yang masih aktif bekerja di Hongkong dan Taiwan.

Saat kasus ini, bergulir hingga melibatkan pihak kepolisian Polda Jatim, dan Divhubinter Mabes Polri untuk diselidiki. Seorang korban yang berasal dari Kabupaten Tulungagung, telah pulang kembali ke Indonesia.

Bahkan, ungkap Farman, dari 16 orang korban tersebut, empat orang diantaranya telah dihamili oleh tersangka hingga anak yang dikandungnya lahir, dan kini telah berusia 6-7 tahun. Dan, satu orang korban lainnya, bahkan sedang mengandung. Namun, keguguran.

Artinya, aksi penipuan yang dilakukan tersangka hingga menyebabkan kerugian materiil dan psikis terhadap korban yang hamil hingga melahirkan anak. Diduga kuat telah dilakukan sejak tahun 2015 silam.

"Berdasarkan keterangan yang kami dapat dari pegiat PMI yang ada di Hongkong maupun Hubinter bahwa informasi tersebut benar (4 korban hamil sampai melahirkan dan 1 keguguran)," ujarnya saat konferensi pers di Gedung Humas Mapolda Jatim, Rabu (19/4/2023).

Baca juga: Jokowi Mendadak Kembali ke Jakarta, Beredar Kabar Dampingi Ketum PDIP Umumkan Capres

Baca juga: Penumpang NAM Air Tujuan Bungo Kecewa, Bagasi Ditinggalkan Maskapai di Jakarta

Farman mengatakan, guna memudahkan komunikasi karena para korban kebanyakan berada di luar negeri.

Polda Jatim telah membentuk Whatsapp Group (WAG) yang menjadi wadah untuk menghimpun belasan orang korban penipuan si tersangka.

Berdasarkan informasi tambahan dari pihak influencer selebriti Uya Kuya yang turut memberikan atensi atas kasus tersebut melalui channel Youtube-nya, dan penyelidikan dari DivHubinter Mabes Polri.

Ia menduga, jumlah korban akibat penipuan tersebut, mencapai angka 30-an orang wanita atau TKW di Hongkong atau Taiwan.

Oleh karena itu, penyelidikan atas kasus tersebut, bakal terus ditangani oleh Unit III Subdit V Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Jatim.

"Dan sebagian kerugian itu ada berupa uang lebih kurang kalau dijumlahkan hampir Rp500 juta dari beberapa korban, kemudian ada yang saat ini dalam kondisi hamil dan sudah melahirkan," pungkas mantan Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya itu.

Sebelumnya, usai aksi penipuannya terhadap TKW Hongkong selama bertahun-tahun itu viral hingga menjadi bahan konten channel Youtube selebriti Uya Kuya, seorang pria berinisial M Faoruk Fajar (43) warga Sidoarjo, diduga oknum pengacara, ditangkap Tim Siber Polda Jatim.

Modusnya adalah menggaet sejumlah TKW Hongkong yang menjadi sasarannya, untuk menjalin asmara semu hingga berkencan, yang ujung-ujungnya mengajak untuk berhubungan badan, lalu diperas uangnya.

Baca juga: Sekjen PDIP: Capres dan Cawapres PDI Perjuangan akan Diumumkan Ibu Mega di Momen yang Tepat

Halaman
12

Berita Terkini