TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Pemprov Jambi ingin memberikan 26 asetnya kepada Pemkot Jambi, dan delapan di antaranya telah selesai prosesnya.
Penyampaian tersebut diungkapkan langsung oleh Alharis Gubernur Jambi pada hari jadi Tanah Pilih Pusako Betuah ke 621 di depan 3000 orang tamu undangan Paripurna DPRD Kota Jambi, Sabtu (28/5/22).
Husni, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Jambi mengatakan serah terima hitam di atas putih belum ada serta rincian data aset pun belum ia terima.
"Baru pernyataan bapak gubernur saja. Saya pun belum dipanggil oleh pak Wali (Kota Jambi). Yang jelas dari 26 titik aset Pemprov yang dipakai Pemkot itu 8 titik yang diberikan," ucapnya.
Putra Absor Hasibuan, Ketua DPRD Kota Jambi juga berujar bahwa tukar aset belum mendapatkan informasi langsung dari Wali Kota Jambi.
"Tidak apa-apa ada seperti itu. Tapi kalau mau memberikan aset, kita dewan (DPRD Kota Jambi) perlu tahu saja dan dibahas terlebih dahulu," katanya, melalui telepon.
Absor menyebutkan akan menanyakan BPKAD Kota Jambi perihal penerimaan aset dari Pemprov Jambi, dan rencana memberikan aset Pemkot Jambi kepada mereka.
"Jadi saya tidak bisa sembarangan menyampaikan argumennya (yang prinsip) tentang itu," lanjutnya.
Update berita Tribun Jambi di Google News
Baca juga: Wajah Kota Sarolangun akan Dibenahi Pj Bupati
Baca juga: Kampung Madani SAD di Lubuk Jering Sarolangun Kurang Perhatian Pemerintah
Baca juga: Diduga Dekati Aura Kasih, Indra Bruggman Sebut Hanya Pansos: Biar Follower Nambah