Aksi Demo Mahasiswa di Jambi

Temui Aksi Demo, Gubernur Jambi Jelaskan Soal BBM dan Minyak Goreng

Penulis: Monang Widyoko
Editor: Rian Aidilfi Afriandi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gubernur Jambi Al Haris temui massa aksi demo.

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Gubernur Jambi Al Haris temui massa aksi demo gabungan mahasiswa di depan Kantor gubernur Jambi pada Senin (11/4/2022) siang.

Dalam orasinya, dua di antara tuntutan mahasiswa adalah penolakan naiknya harga BBM dan langkanya minyak goreng di Jambi.

"BBM ini mendadak naik karena negara kita bagian dari sebuah negara yang ada di dunia. Sehingga kita terdampak akibat adanya perang antara Rusia dan Ukraina," ungkap Al Haris.

Menurutnya naiknya harga minyak dunia sangatlah besar kaitannya dengan perang dari dua negara tersebut. Pasalnya negara tersebut terutama Rusia merupakan penyumbang BBM terbesar di dunia.

"Karena negara kita ini masih bergantung dengan negara lain dalam memproses minyak. Sehingga minyak kita juga didatangkan dari luar," jelasnya.

Sementara itu terkait minyak goreng, Al Haris menyebutkan Jambi di kelilingi oleh kebun kelapa sawit yang luas.

Juga perusahaan lokal Jambi pun ada yang memproduksi minyak goreng. Sehingga untuk minyak goreng, kata Gubernur Jambi itu masyarakat tak perlu khawatir.

"Kita memiliki satu perusahaan minyak goreng PT Kurnia Tunggal. Perusahaan ini mampu memproduksi minyak goreng dan cukup untuk kebutuhan minyak goreng di Jambi. Jadi tak perlu takut soal stok," ujar Al Haris.

Permasalahannya ialah, menurutnya masyarakat Jambi masih belum familiar dengan minyak goreng yang diproduksi oleh pabrik tersebut.

"Merknya Vipco. Masyarakat masih belum familiar dengan ini. Jadi masyarakat masih mencari minyak goreng dari daerah lain," jelasnya.

Ini menurutnya yang membuat stok minyak goreng seakan-akan habis dan harganya mahal.

"Kalau masyarakat cari minyak goreng merk daerah lain jelas mahal. Karena biaya distribusinya saja sudah berapa," katanya.

Dirinya memastikan, stok minyak goreng di Jambi akan aman sepanjang tanaman sawit masih luas di Jambi.

"Sepanjang tanaman sawit kita masih luas, maka perusahaan itu bisa memproduksi minyak goreng untuk di Jambi," pungkasnya.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Aksi Mahasiswa Sarolangun Berakhir dengan Foto Bersama

Baca juga: BREAKING NEWS Ribuan Personel TNI-Polri Siaga Antisipasi Aksi Demo di Perkantoran Gubernur Jambi

Baca juga: Demo Mahasiswa di Jambi, Orator: Kami Tidak Tega Lihat Ibu Kami Berdesakan Mendapatkan Minyak Goreng

Berita Terkini