Resep Praktis

Cara Memasak Daging Agar Empuk dengan Daun Pepaya dan Nanas

Editor: Nurlailis
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Cara membuat daging empuk dan tidak alot

TRIBUNJAMBI.COM - Simak cara memasak daging sapi agar tidak alot dan cepat empuk.

Saat memasak daging terkadang rasanya ada yang masih alot meski dimasak dalam waktu yang lama.

Ada bagian daging yang memang butuh perhatian khusus agar bisa empuk saat disantap.

Diantaranya bagian sengkel, leher, atau sandung lamur. Selain itu, sapi yang berumur lebih tua juga seringkali dianggap lebih keras sehingga sulit empuk.

Biasanya mengolah daging dengan cara direbus. Namun untuk membuatnya empuk membutuhkan waktu lama yang berdampak pada pemborosan gas.

Ada trik khusus agar bisa merebus daging hingga empuk tanpa menghabiskan waktu terlampau lama.

Menurut Executive Chef Aprez Catering by Amuz Group Stefu Santoso, salah satu trik yang bisa kamu lakukan adalah dengan menggunakan tenderizer atau pengempuk daging.

Ada beragam jenis bahan pengempuk yang bisa kamu gunakan ketika merebus daging. Dua di antaranya merupakan bahan alami yang mudah ditemukan dan cukup efektif mengempukkan daging.

Baca juga: Permintaan Meningkat, Daging Sapi di Jambi Jelang Lebaran Naik Harga

“Tenderizer secara umum yang bisa dipakai itu dari daun pepaya. Kemudian juga dari nanas,” kata Stefu ketika dihubungi Kompas.com, Sabtu (1/5/2021).

1. Daun pepaya

Ilustrasi: daun pepaya (bisakimia.com)

Getah pada daun pepaya akan membantu membuat daging lebih mudah empuk ketika direbus.

Cara penggunaannya adalah dengan meremas-remas daun pepaya sedikit hingga getahnya bisa keluar. Kemudian bungkus daging dengan daun pepaya dan biarkan selama beberapa waktu.

Setelah itu lepas bungkusan daun pepaya dan rebus daging hingga empuk dan matang. Biasanya daging akan membutuhkan waktu lebih singkat untuk bisa empuk.

Namun hati-hati, jangan terlalu banyak menggunakan daun pepaya dan jangan juga terlalu lama membungkus daging.

Daging akan sangat mudah empuk, sehingga akan mudah hancur ketika direbus. Daun pepaya juga bisa memengaruhi rasa daging.

“Kalau kelamaan dibungkus daun pepaya itu akan getir juga dagingnya nanti,” imbuh Stefu.

2. Nanas

Ilustrasi (Youtube)

Selain daun pepaya, kamu juga bisa menggunakan nanas. Caranya adalah dengan menghaluskan nanas, lalu marinasi daging dalam nanas yang sudah dihaluskan tersebut.

Asam yang terkandung pada nanas bisa membantu mengempukkan daging dengan lebih mudah.

“Daging itu bisa empuk karena faktor asam. Dengan asam dia bisa lebih mudah empuk,” tutur Stefu.

Namun jangan terlalu banyak menggunakan nanas, dan terlalu lama memarinasi daging. Rasa nanas bisa memengaruhi rasa daging jadi lebih asam.

Baca juga: Pemkab Muarojambi Siapkan Ratusan Ton Daging Sapi dan Kerbau Menjelang Lebaran

3. Bahan asam lainnya

Nanas digunakan sebagai pengempuk daging karena faktor asamnya, maka kamu juga bisa menggunakan bahan dengan elemen asam lainnya, jeruk nipis misalnya.

Sama seperti nanas, penggunaan elemen jeruk nipis ini harus dilakukan dengan hati-hati karena bisa memengaruhi rasa daging.

“Bisa saja, tapi yang jadi masalah kalau kita mau bikin masakan yang enggak asam, tapi dagingnya malah jadi asam. Itu yang agak sulit,” pungkas Stefu.

Selain nanas dan pepaya, beberapa bahan lain yang sering digunakan untuk pengempuk daging di antaranya adalah garam, dan buttermilk.

Baca juga: Disbunak Batanghari Belum Jamin Stok Daging Jelang Idul Fitri 1442 Hijriah

4. Cuka dan Baking Soda

Selain bahan alami, ada juga beberapa pengempuk daging lainnya. Misalnya, bubuk meat tenderizer powder yang praktis dan bisa ditemukan dengan mudah di supermarket.

Selain itu, orang juga biasa menggunakan cuka dan baking soda untuk mengempukkan daging.

Dikutip dari berita Kompas.com, mengoleskan soda kue pada permukaan daging dapat meningkatkan kadar pH.

Secara tidak langsung, hal ini bisa membuat protein daging lebih sulit terikat, sehingga teksturnya menjadi lebih empuk dan juicy.

Cara menggunakannya cukup mudah. Olesi permukaan daging dengan soda kue selama 10-20 menit. Simpan dalam kulkas lalu bilas sebelum digunakan.

Sumber: Kompas.com

Berita lain terkait resep makanan

Berita Terkini