TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Arus mudik lebaran di awal Ramadhan, Terminal Bus Sribulan Sarolangun masih terpantau normal.
Kepala Terminal Tipe A Bus Sribulan Sarolangun Sugiyo, mengaku tidak akan kewalahan jikalau terjadi kelonjakan penumpang menjelang perayaan lebaran.
"Kalau masalah persiapan khususnya Terminal Sarolangun ini karena perlintasan kita siap-siap saja bila mana nanti terjadi kelonjakan serupa dan lain sebagainya," ujar Sugiyo, Kamis (15/4/2021).
Menurut Sugiyo, ranah terminalnya saat ini hanya sebagai zona perlintasan dari pada arus mudik yang diperkirakan bakal terjadi.
"Bagi kami tidak begitu kerepotan karena kami disini bukan terminal keberangkatan. Kalau terminal keberangkatan baru merasakan," katanya.
Lebih lanjut Sugiyo mengatakan bahwa pihaknya akan selalu mengantisipasi terkait pelonjakan sesuai dengan edaran Kementerian Perhubungan.
"Jadi kita semua yang ada dilapangan mengacu dengan surat edaran menteri tersebut," tambahnya.
Selain itu, dirinya juga mengaku bagaimanapun mekanismenya nanti seluruh pihak yang berada dilapangan tentu akan mengalami kesulitan atas pembatasan yang dianjurkan Pemerintah.
"Kita dilapangan pasti mengalami kesulitannya juga, apalagi libur nasional idul fitri semua orang kepengen mudik. Tapi oleh Pemerintah kita dibatasi juga," sebutnya.
Sementara itu, untuk puncak arus mudik Sugiyo mengaku belum dapat diprediksikan karena pengalaman ditahun yang lalu masyarakat tergolong patuh.
"Masyarakat itu kalau sudah dikatakan dilarang mudik, rasanya agak mengerem juga. Tapi ngak taulah tahun ini," katanya.
Baca juga: Video Viral Pria Terjepit Pagar Rumah Sampai Minta Bantuan Damkar
Baca juga: Polres Tanjabtim Imbau Masyarakat Waspada Ketika Tinggalkan Rumah Saat Ramadhan
Baca juga: Wabup Tebo Perintahkan Para Kadis Terbuka dengan Media Terkait Informasi Publik