Baca tanpa iklan
TRIBUNJAMBI.COM - Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2021 telah diumumkan, Senin (22/3/2021).
Bagi yang tidak lolos SNMPTN 2021, kamu masih bisa mengikuti UTBK-SBMPTN 2021 yang hingga kini masih dibuka pendaftarannya.
Dikutip dari ltmpt.ac.id, pendaftaran UTBK-SBMPTN 2021 dibuka mulai 15 Maret-1 April 2021.
Nantinya, pelaksanaan UTBK dibagi menjadi dua gelombang.
UTBK gelombang 1 akan dilaksanakan pada 12-18 April 2021.
Sementara itu, gelombang 2 dilaksanakan pada 26 April-2 Mei 2021.
Kemudian, pengumuman hasil SBMPTN dapat dilihat pada 14 Juni 2021.
Lantas, apa saja syarat untuk mengkuti UTBK-SBMPTN 2021?
Baca juga: Tiga Bulan Diresmikan, Pasar Semi Modern Sengeti Belum Difungsikan, Terkendala Sarana dan Prasarana
Baca juga: 43 Tahun Menyamar Sebagai Pria, Ketahuan Setelah Hal Ini Terjadi, Alasan Wanita Ini Bikin Terharu
Persyaratan bagi peserta UTBK-SBMPTN
- Memiliki Akun LTMPT.
- Warga Negara Indonesia (WNI) yang memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK)
- Siswa SMA/MA/SMK/sederajat lulusan tahun 2021 harus memiliki Surat Keterangan Siswa SMA/MA/SMK Kelas 12 pada tahun 2021 atau peserta didik Paket C tahun 2021 dengan umur maksimal 25 tahun (per 1 Juli 2021).
- Siswa lulusan SMA/MA/SMK/sederajat tahun 2019 dan 2020 atau lulusan Paket C tahun 2019 dan 2020 harus memiliki ijazah dengan umur maksimal 25 tahun (per 1 Juli 2021).
Bagi lulusan SMA sederajat dari luar negeri harus memiliki ijazah yang sudah disetarakan.
- Tidak lulus jalur SNMPTN pada tahun 2019, 2020, dan 2021.
Persyaratan Peserta:
Peserta yang akan memilih prodi Saintek maka mengikuti TPS dan TKA Saintek;
Peserta yang akan memilih prodi Soshum, maka mengikuti TPS dan TKA Soshum; dan
Peserta yang akan memilih prodi Campuran (Saintek dan Soshum), maka mengikuti TPS, TKA Saintek dan TKA Soshum.
Khusus Program Studi Kedokteran dan Kedokteran Gigi hanya dapat dipilih oleh siswa lulusan SMA/MA jurusan IPA saja.
- Memiliki kesehatan yang memadai sehingga tidak mengganggu kelancaran proses studi.
- Bagi peserta yang memilih program studi bidang Seni dan Olahraga wajib mengunggah portofolio.
- Membayar biaya UTBK melalui bank Mandiri, BNI, BTN, dan BRI.
Baca juga: 43 Tahun Menyamar Sebagai Pria, Ketahuan Setelah Hal Ini Terjadi, Alasan Wanita Ini Bikin Terharu
Baca juga: 43 Tahun Menyamar Sebagai Pria, Ketahuan Setelah Hal Ini Terjadi, Alasan Wanita Ini Bikin Terharu
Pendaftaran UTBK-SBMPTN Bagi Peserta SNMPTN
1. Pendaftaran UTBK-SBMPTN 2021 dibuka pada tanggal 15 Maret hingga 1 April 2021.
2. Lulusan tahun 2019 dan 2020 dianjurkan untuk mendaftar UTBK-SBMPTN 2021 pada tanggal 15 – 20 Maret 2021.
3. Peserta yang telah dinyatakan diterima pada jalur SNMPTN tidak dapat mendaftar pada jalur UTBK-SBMPTN 2021.
4. Peserta SNMPTN 2021 dapat mendaftar UTBK-SBMPTN 2021 setelah pengumuman SNMPTN 2021.
5. Apabila peserta SNMPTN 2021 melakukan pendaftaran sebelum pengumuman dan lolos SNMPTN, maka keikutsertaannya di SBMPTN tidak akan diproses dan biaya seleksi yang sudah dibayarkan tidak dapat ditarik kembali.
Alur Pendaftaran UTBK-SBMPTN 2021
Dikutip dari kanal YouTube LTMPT OFFICIAL, berikut panduan mendaftar UTBK-SBMPTN 2021:
- Login portal.ltmpt.ac.id
- Masukkan email dan password, kemudian klik 'Masuk'
- Klik menu 'UTBK-SBMPTN'
Pendaftaran UTBK-SBMPTN terdiri dari lima tahap:
Melengkapi Biodata Diri dan Sekolah
- Isi biodata diri dan mengisi pas foto, alamat dan nomor telepon
- Kemudian, isi data orang tua/wali
- Mengisi kebutuhan khusus/disabilitas (jika ada).
- Klik 'Simpan', kemudian akan tertera keterangan 'Data Anda berhasil disimpan'
- Klik 'Selanjutnya' untuk melanjutkan proses pendaftaran
- Pilih jurusan/program keahlian di SMTA
- Pastikan data jurusan/program keahlian di SMTA sudah benar, lemudian, klik 'Simpan', dan 'Selanjutnya'
- Pastikan bahwa data yang telah diisikan sudah benar, karena setelah itu data tidak dapat diganti atau sudah dipermanen sekaligus menyelesaikan proses pendaftaran tahap 1.
Klik 'Simpan permanen'.
Memilih Pusat UTBK
- Klik menu "Memilih Pusat UTBK" lalu klik sub-menu "Pendaftaran UTBK" untuk memilih lokasi UTBK, kemudian klik "Simpan".
- Waktu dan hari UTBK akan tercetak secara otomatis di kartu ujian peserta.
- Tunggu 5-10 menit untuk mendapatkan kartu peserta yang dapat diakses pada sub-menu "Riwayat UTBK".
- Lakukan pembayaran sesuai ketentuan.
- Cek status pembayaran.
- Jika status pembayaran tertulis sudah terbayar, maka calon peserta bisa melanjutkan ke tahap berikutnya.
Memilih Program Studi
Terdapat beberapa ketentuan yang harus diperhatikan pada saat memilih program studi, di antaranya:
- Jika "Pilihan 1" memilih Prodi yang ada di Universitas/Institut, maka "Pilihan 2" harus memilih Prodi yang berada di Universitas/Institut.
- Jika "Pilihan 1" memilih Prodi yang ada di Politeknik, maka "Pilihan 2" harus memilih Prodi yang berada di Politeknik.
- Jika program studi yang dipilih semuanya dari kelompok Saintek, peserta mengikuti kelompok ujian Saintek.
-Jika program studi yang dipilih semuanya dari kelompok Soshum, peserta mengikuti kelompok ujian Soshum.
- Jika program studi yang dipilih dari kelompok Saintek dan kelompok Soshum, peserta mengikuti kelompok ujian Campuran.
Peserta SBMPTN 2021 dapat memilih program studi di PTN, PTKIN dan Politeknik Negeri mana pun.
Dengan catatan, urutan dalam pemilihan program studi menyatakan prioritas pilihan.
- Setelah memastikan pilihan PTN dan Program Studi sudah benar, centang pada pernyataan "bersedia memenuhi ketentuan UKT jika diterima" yang berada di bagian bawah.
- Setelah itu klik "Simpan".
Mengunggah Portofolio
Pada tahap ini, calon peserta akan diminta untuk mengunggah portofolio jika Program Studi yang dipilih mensyaratkan hal tersebut.
Jika Program Studi yang dipilih tidak mensyaratkan portofolio, maka tahap ini sudah selesai.
Jenis portofolio yang diunggah dapat dilihat di sini.
Konfirmasi dan Simpan Permanen
- Centang pernyataan "sudah mengisi dengan benar".
- Kemudian klik "Simpan Permanen"
- Cetak dan simpan Kartu Tanda Peserta UTBK-SBMPTN 2021.
Kartu ini wajib dibawa saat mengikuti UTBK, dan saat daftar ulang di PTN jika diterima.
(TribunJakarta/Muji Lestari)
Link Baca Artikel Lain tentang SBMPTN
Sumber: Tribunjakarta.com