TRIBUNJAMBI.COM, SENGETI - Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura (TPH) Muarojambi belum siap implementasikan Kartu Tani.
Hal ini disampaikan langsung oleh Kasi Pupuk Pestisida dan Alsintan, Lutfi Noor.
Ia mengatakan, awalnya 2021 mereka akan merencanakan mengimplementasikan Kartu Tani tersebut. Namun uji cobanya tidak berhasil.
"Tapi kemungkinan besar implementasi tersebut akan ditunda, karena uji cobanya tidak berhasil, seperti alat pengesekan butuh jaringan yang memadai," jelasnya, Selasa (10/11).
Namun dari 17 ribu nomor induk kependudukan baru tercatat sebanyak 11 ribu yang sudah mendapatkan Kartu Tani se-Kabupaten Muarojambi.
“Alhamdulillah Kabupaten Muaro Jambi nomor dua di Provinsi Jambi yang terbanyak dapat Kartu Tani setelah Kabupaten Kerinci,” pungkas Lutfi.