Bunga Bangkai Raksasa di Merangin

Cek Google Maps Lembah Masurai, di Sini Dani Abdi Temukan Bunga Bangkai Raksasa 4 Meter

Penulis: Muzakkir
Editor: Duanto AS
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dani Abdi Marhaen menemukan bungai bangkai raksasa atau Amorphophallus titanum. Temuan itu di lahan yang akan dijadikan tempat berkebun, di perbatasan Desa Nilo Dingin, Merangin, Jambi.

Cek Google Maps, di Sini Dani Abdi Temukan Bunga Bangkai Raksasa 4 Meter

TRIBUNJAMBI.COM, BANGKO - Temuan Dani Abdi Marhaen ini mengejutkan banyak orang.

Postingan foto bungai bangkai raksasa atau tanaman bernama latin Amorphophallus titanum itu lantas membuat banyak orang kaget.

Pasalnya, bunga bangkai temuan Dani tingginya 4 meter lebih.

BREAKING NEWS Dani Abdi Marhaen Temukan Bunga Bangkai Raksasa di Merangin, 4 Meter Lebih

DOKTER Sedot 800 ml Urine Penumpang Pesawat, Jika Tak Dilakukan Hal Mengerikan Ini akan Terjadi

Kapolsek Ungkap Kronologi Siswa Tusuk Ibu Guru Alasan Cinta, Sangat Sadis dan Langka

Saat berdiri di samping bunga langka tersebut, tubuh Dani yang tingginya sekira 170 Cm tak sampai separuhnya.

Bagaimana warga Lembah Masurai, Kabupaten Merangin, Jambi, menemukan bunga langka ini?

Dani menuturkan pada umumnya, bunga bangkai berukuran 1-3 meter.

Dia kaget, karena menemukan dengan ukuran lebih dari 4 meter.

Tumbuhan dengan nama latin Amorphophallus Titanum ini ditemukan Dani Abdi Marhaen di lahan yang akan dijadikan tempat berkebun, di perbatasan Desa Nilo Dingin.

"Ditemukannya sekitar tangga 10 November 2019 lalu, tingginya sekitar 4 meter dari tanah," tuturnya, Jumat (23/11/2019).

Dani juga menuturkan perjalanan ke lokasi tidaklah mudah.

"Untuk mencapai lokasi harus menempuh waktu sekira 4 jam berjalan kaki," ujar Dani melalui ponselnya.

KLIK LINK INI UNTUK LOKASI LEMBAH MASURAI 

Seputar bunga bangkai

Melansir wikipedia, kibut atau bunga bangkai raksasa atau suweg raksasa, Amorphophallus titanum Becc, merupakan tumbuhan dari suku talas-talasan (Araceae).

Tanaman ini endemik dari Sumatera, Indonesia, yang dikenal sebagai tumbuhan dengan bunga (majemuk) terbesar di dunia, meskipun catatan menyebutkan bahwa kerabatnya, A. gigas (juga endemik dari Sumatra) dapat menghasilkan bunga setinggi 5m.

Kibut disebut juga bunga bangkai dikarenakan bunganya yang mengeluarkan bau seperti bangkai yang membusuk, yang dimaksudkan sebenarnya untuk mengundang kumbang dan lalat untuk menyerbuki bunganya.

Kibut sering dipertukarkan dengan padma raksasa Rafflesia arnoldii. Mungkin karena kedua jenis tumbuhan ini sama-sama memiliki bunga yang berukuran raksasa, dan keduanya sama-sama mengeluarkan bau yang tak enak.

Seorang pemuda di Kabupaten Kerinci, mendapat kecaman dari netizen, karena melakukan perusakan terhadap Bunga Bangkai yang dilindungi. (ist)

Jenis-jenis Amorphophallus juga dapat dijumpai pada hutan hujan tropis di Stasiun Penelitian Hutan Tropis (SPHT) Taman Nasional Kayan Mentarang di Lalut Birai, Desa Long Alango, Kecamatan Bahau Hulu, Kabupaten Malinau. (Muzakkir / Tribunjambi.com)

Ramalan 12 Shio di Tahun Tikus Logam 2020 (Bag-1)

Ramalan 12 Shio di Tahun Tikus Logam 2020 (Bag-2)

4 Shio yang Kurang Beruntung di Tahun Tikus Logam 2020 - Shio Kelinci Harus Belajar Merelakan

Berita Terkini