Militer RI

Peringatan Keras Panglima TNI pada Gerakan yang Menganggu NKRI, Siap-siap Digerus Pasukan Khusus TNI

Penulis: Andreas Eko Prasetyo
Editor: Andreas Eko Prasetyo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Panglima TNI bersama Kepala Staf Angkatan dan Komandan Pasukan Khusus TNI

Peringatan Keras Panglima TNI pada Gerakan yang Menganggu NKRI, Siap-siap Digerus Pasukan Khusus TNI

TRIBUNJAMBI.COM.COM, JAKARTA - Dengan sangat lantang, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menyampaikan akan menjaga pesta demokrasi tahun 2019.

Didampingi setiap Kepala Staf Angkatan Ddarat, Udara dan Laut serta komanda pasukan khusus TNI, Panglima TNI juga akan melakukan hal tegas ini bila ada pihak yang akan mengganggu keutuhan NKRI.

Secara lengkap, Panglima menegaskan siapapun pihak yang akan mengganggu kedaultan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) akan berhadapan dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI).

Hadi menyampaikan pesan tersebut usai menyaksikan Latihan Penanggulangan Teror oleh TNI TA 2019 di Hotel Mercure Ancol, Selasa (9/4/2019).

Baca Juga:

FOTO: Pengusaha Pemilik Aset Rp 162 Miliar Tinggal di Bekas Ruko, Ini Rumah Ketua Klub Ferrari

VIDEO: Detik-detik Siswi SMA Naik ke Median Jalan hingga Terjatuh Akibat Hindari Polantas

HUT ke-73 TNI AU, 2 Skuadron Baru Akan Dibentuk Hingga 3 Detasemen Hanud yang Perkuat Pertahanan

Wabup Amir Sakib Berikan Pengarahan P2WKSS Pada Puluhan Peserta di Tanjab Barat, Ini yang Diharapkan

"Saya ingin memastikan bahwa jika ada pihak-pihak yang mengganggu stabilitas politik, jalannya demokrasi, mengganggu NKRI, menganggu pancasila, menganggu UUD 1945, dan menganggu Bhineka Tunggal Ika maka akan berhadapan dengan TNI," kata Panglima TNI

Hadi juga menyatakan kesiapannya untuk mengamankan Pemilu 2019.

"Saya, Panglima TNI didampingi oleh Kepala Staf angkatan, dan Komandan Pasukan Khusus TNI menyatakan bahwa TNI dan jajaran siap mengamankan pemilihan legislatif dan pemilihan presiden tahun 2019. Kami menekankan bahwa politik TNI adalah politik negara, TNI netral dalam pelaksanaan pileg maupun pilpres 2019," kata Hadi.

Untuk itu, ia berharap kepada seluruh masyarakat agar dapat memahami pesannya.

Baca Juga:

Skor Akhir Persebaya vs Arema, Hasil Seri Leg 1 Final Piala Presiden 2019, Jalannya Pertandingan

Terduduk Tak Berkutik, Begini Nasib Oknum Mahasiswa yang Tampar Kanit Provost Resmi Jadi Tersangka

"Ingat,TNI adalah bentengnya NKRI, NKRI, harga mati! Mudah-mudahan seluruh bangsa Indonesia juga bisa mengerti apa yang disampaikan oleh seluruh prajurit TNI," kata Hadi.

Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto‚ didampingi Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Andika Perkasa, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Siwi Sukma Adji, dan Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Yuyu Sutisna meninjau langsung latihan Penanggulangan Terorisme Satgultor TNI TA 2019 di Hotel Mercure Ancol, Jakarta Utara, Selasa (9/4/2019).

Baca Juga:

Drone Dilarang Terbang di saat Kampanye Akbar Jokowi-Maruf Amin di Solo, Ada Apa? Ini Penjelasannya

Jika Terpilih, Murdani, Caleg di Merangin, Jambi, Ini, Janji 10 Persen Gajinya akan Didonasikan

Tema Latihan Penanggulangan Terorisme tersebut adalah “Satgultor TNI Melaksanakan Penanggulangan Aksi Terorisme di Wilayah DKI Jakarta Dalam Rangka Mendukung Tugas Pokok TNI”.

Tujuan diadakannya Latihan Satgultor TNI untuk menguji kesiapsiagaan Satgultor TNI untuk melaksanakan operasi penaggulangan terorisme dalam rangka menghadapi kemungkinan ancaman terorisme yang diperkirakan akan terjadi.

Latihan penanggulangan terorisme Satgultor TNI T A 2019 melibatkan Satuan-Sl (Sat-81) Kopassus TNI AD.

Sat-81 Gultor Kopassus (IST)

Denjaka TNI AL dan Satbravo-90 Paskhas TNI AU untuk menangani aksi terorisme sesuai kemampuan masing-masing satuan dalam rangka menguji kesiapsiagaan operasional.

Ilustrasi Denjaka TNI AL (Suara.com)
Paskhas TNI AU (Surabaya Online)
Halaman
1234

Berita Terkini