TRIBUNJAMBI.COM - Semua mahluk hidup di dunia membutuhkan asupan makanan untuk tetap bertahan hidup, jika tidak akan mengalami kepunahan.
Makanan pada dasarnya memberikan asupan gizi dan energi yang diperlukan makhluk hidup untuk beraktivitas.
Namun ternyata, sejumlah makanan yang sering disantap manusia, dan mungkin sedikit yang menyadari kalau makanan tersebut berbahaya bagi manusia.
Nggak cuma berdasarkan jenis makanannya beracun dan mengandung bahan berbahaya, tapi juga berdasarkan cara penyajiannya, hingga ukurannya.
Baca: Peringkat Unja Naik ke Urutan 30, Ini Lho Profil Universitas Jambi Jumlah Fakultas dan Fasilitasnya
Baca: Donasi Melalui Teknologi Untuk Korban Tsunami, Pelanggan 3 Indonesia Galang Dana Rp 1,5 Miliar
Baca: Mandi Air Hangat - Pilih Pemanas Air Listrik, Gas, atau Tenaga Surya, Begini Penjelasannya
Bahkan, beberapa makanan sering dikonsumsi oleh orang-orang Indonesia. Nah, makanan apa saja itu? Simak daftarnya di bawah ini:
1. Ikan fugu
Jenis ikan satu ini memang terkenal sangat beracun sehingga paling berbahaya jika dikonsumsi. Ikan yang disebut juga ikan buntal ini memiliki racun yang berbahaya bahkan 1.200 kali lebih mematikan daripada racun sianida.
Bagian paling berbahaya dari ikan ini adalah organ-organ dalam terutama hati ikan fugu. Bahkan pada tahun 2015 tercatat ada 5 pria meninggal dunia akibat mengonsumsi hati ikan fugu.
2. Sannakji
Makanan dari Korea ini terbuat dari gurita kecil yang masih hidup dan disajikan dengan kecap asin serta biji wijen. Sannakji menjadi berbahaya karena nggak jarang tentakel gurita tersebut menempel di tenggorokan, sehingga membuat orang tersedak, dan nggak bisa bernapas.
Tercatat ada sekitar 6 orang yang meninggal setiap tahunnya akibat memakan sannakji dan tersedak. Meskipun demikian tidak sedikit orang yang penasaran ingin mencoba makan sannakji seperti yang dilakukan selebriti tanah air Indonesia, Boy William belakangan ini.
Baca: Dampak Suami Istri Absen Berhubungan Badan Selama 2 Minggu: Hal Ini yang Terjadi
Baca: Cemburu Istri Digoda di Medsos, Bayu Beri Bogem Mentah Tetangganya
Baca: Adu Mewah Rumah Tiga Seleb, Denny Cagur, Sule dan Raffi. Mana Yang Paling Mewah
3.
: Keju Belatung Sardinia
Casu Marzu merupakan keju Sardinia tradisional yang difermentasi ekstra oleh belatung hidup yang membusuk di sebagian keju.
Belatung-belatung tersebut dihasilkan dari larva lalat yang sangat berbahaya bagi kesehatan.
4. Biji Ceri
Ternyata biji buah ceri beracun sehingga nggak disarankan untuk dikonsumsi. Biji ceri diketahui mengandung senyawa sianida hidrogen yang sangat beracun.
Namun kamu nggak perlu khawatir jika nggak sengaja menelannya, sebab efek mematikan ini akan terjadi apabila kamu sengaja mengonsumsi biji ceri dalam jumlah banyak.
Nggak cuma biji ceri yang beracun, tapi juga biji buah persik, plum, ackee dan aprikot juga dianggap beracun.
5. Hot Dog
Makanan ini tergolong berbahaya bukan karena bahan makanannya, tapi karena ukuran hotdog yang cukup besar sehingga sering mengakibatkan tersedak.
Dalam sebuah penelitian, terdapat fakta bahwa hotdogs merupakan makanan nomor 1 yang paling banyak menyebabkan anak di bawah 3 tahun tersedak.
Oleh karena itu, disarankan untuk mengunyah hotdog sampai cukup lembut sebelum menelannya supaya nggak tersedak.
6. Haraki
Makanan khas dari Islandia ini terbuat dari daging hiu Greenland yang beracun. Nggak cuma itu, pengolahan daging hiu tersebut dilakukan dengan cara difermentasikan selama 5-6 bulan.
Aroma haraki sangat menyengat karena mengandung amonia dalam jumlah yang banyak.
7. Singkong
Singkong merupakan salah satu makanan yang termasuk kategori berbahaya. Soalnya, makanan yang banyak dikonsumsi di Indonesia ini mengandung kandungan linamarin yang tinggi.
Kandungan tersebut dapat berubah menjadi senyawa sianida yang berbahaya saat dimakan mentah. Oleh karena itu, kamu harus benar-benar mengolah singkong hingga benar-benar matang.
8. Echizen Kurage
Makanan yang satu ini berasal dari negara Jepang. Echizen Kurage terbuat dari ubur-ubur di Jepang yang mengandung racun.
Ubur-ubur ini bisa dikonsumsi asalkan bagian racunnya dihilangkan dan kemudian dimasak dengan benar.
9. Kerang Darah
Kerang darah merupakan makanan yang biasa juga dimakan di Indonesia. Namun, berbeda dengan penyajian yang dilakukan di Shanghai, China yaitu hanya dengan direbus sebentar.
Pasalnya, jenis kerang ini mengandung banyak bakteri dan virus penyebab hepatitis dan disentri. Bahkan, pada tahun 1988, terdapat lebih dari 300 ribu orang terinfeksi kerang ini.