Cantik Tapi Brutal, Ini Bukti Kehebatan Tentara Wanita Rusia Sampai Dijuluki Fatal Beauty

Editor: Nani Rachmaini
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi. Tentara wanita UN

Cantik Tapi Brutal, Ini Bukti Kehebatan Tentara Wanita Rusia

TRIBUNJAMBI.COM - Dalam pasukan khusus Spetnaz milik militer Rusia ternyata ada tentara wanita yang dikenal cantik-cantik sekalius berbahaya.

Pasukan khusus ini biasa disebut sebagai "Fatal Beauty".

Kita tahu, Spetnaz dikenal sebagai pasukan khusus yang brutal dalam proses pembentukannya.

Dalam latiran perang misalnya, para calon anggota Spetsnaz harus mampu lari mendaki bukit yang tinggi.

Yang lebih sangar, mereka harus lari sembari membawa beban. Begitu sampai di puncak bukit, mereka akan "dihajar" habis-habisan oleh para pelatihnya.

Intisari
Fatal Beauty, tentara wanita rusia yang dikenal cantik tapi ganas minta ampun.

Ya, walaupun cara menghajarnya sebenarnya masih memikirkan keselamatan dan cedera parah karena para pelatih itu masih menggunakan sarung tinju.

Baca: Wanita Suku Himba Oleskan Bubuk Batu ke Tubuh, Tetap Lembab dan Bersih Meski Tak Pernah Mandi

Baca: Ini Daftar Lengkap Pemenang Golden Globes 2019, Lady Gaga Meleset, Simak Deretan Red Carpet Terbaik

Baca: Berkarir di KPop & Amat Populer, Lisa Blackpink Dihujat Haters, Kini Rasis Dibalas Trending Topic

Oleh karena itu dengan proses pendidikan yang demikian keras dan brutal, anggota Spetsnaz awalnya dikhususkan untuk para pria.

Tapi mengingat banyaknya permepuan Rusia yang ternyata kemampuan bertempurnya lebih jago dari pria, per tahun 2008 Spetsnaz membuka penerimaan anggota perempuan.

Para prajurit wanita Rusia memang telah dikenal sebagai pasukan tempur yang tangguh.

Khususnya dalam PD II ketika mereka ikut bertempur mempertahankan Stalingrad dari serbuan pasukan Nazi Jerman.

Baca: Ini Daftar Lengkap Pemenang Golden Globes 2019, Lady Gaga Meleset, Simak Deretan Red Carpet Terbaik

Rusia bahkan memiliki ribuan pasukan sniper yang terdiri dari para wanita.

Salah seorang di antaranya, Lyudmila Pavichenko bahkan menjadi sniper paling terkenal di dunia karena berhasil membunuh 309 pasukan Nazi dalam PD II.

Total 650.000 pasukan wanita Rusia terlibat dalam PD II dan di medan perang mereka bertempur bahu membahu bersama para prajurit pria.

Baca: Berkarir di KPop & Amat Populer, Lisa Blackpink Dihujat Haters, Kini Rasis Dibalas Trending Topic

Sebanyak 1000 prajurit wanita Rusia bahkan dilatih untuk mengawaki pesawat tempur, pengebom dan transpor.

Halaman
12

Berita Terkini