Ngerinya Pasukan Raider Pemburu Gerilyawan yang Mampu Tidur Diguyuran Hujan Deras dengan Alas Matras

Ketika bertempur di hutan secara senyap, pasukan Raider yang telah mendapat pelatihan khusus ala pasukan komando Kopassus itu.

Editor: Andreas Eko Prasetyo
Intisari
Pasukan Raider tidur fi bawah matras saat hujan 

TRIBUNJAMBI.COM - Sebagai pasukan Raider Kostrad, sesuai namanya ‘raid’, pasukan Raider memang dibentuk untuk memburu pasukan gerilya lawan hingga tuntas.

Uniknya pasukan Raider ketika bertempur untuk menumpas musuh yang bertempur secara gerilya juga menggunakan taktik tempur gerilya (counter guerilla warfare) tapi dalam posisi sebagai pasukan pemburu.

Ketika bertempur di hutan secara senyap, pasukan Raider yang telah mendapat pelatihan khusus ala pasukan komando Kopassus itu.

Menggunakan senjata khusus yang lebih ringkas dan pendek buatan PT Pindad, yakni senapan serbu SS-1 R5.

Selain memiliki berat yang jauh lebih ringan dibandingkan senapan serbu SS-1, SS-1 R5 juga dilengkapi teleskop bidik.

Sehingga bisa menjamin akurasi tembakan dalam pertempuran dan amunisi yang digunakan bisa lebih efesien.

Baca: Kenyang Pengalaman, Kostrad TNI AD Pernah Gugurkan 25 Pasukan Khusus Inggris-Malaysia di Operasi ini

Baca: 3 Fakta Menarik Masjid Magat Sari, Tempat Persinggahan Ulama Timur Tengah

Baca: Ketika Nikita Mirzani Muak dan Mau Muntah Lihat Fadli Zon Terus Menerus di Twitter

Ketika sedang bertempur setiap pasukan Raider memang didoktrin untuk menembakkan peluru secara hemat, oleh karena itu senjata juga hanya digunakan jika sasarannya sudah jelas.

Maklum dalam pertempuran di hutan dalam jangka panjang.

Pasukan Raider kadang kesulitan mendapatkan logistik baik berupa makanan maupun amunisi sehingga pemakaian logistik tempur betul-betul harus cermat dan hemat.

Sebagai pasukan antigerilya yang lebih banyak berada di hutan-hutan lebat, pasukan Raider juga dikenal sebagai pasukan yang bisa tidur nyenyak dalam guyuran hujan lebat meskipun hanya berlindung di bawah selembar matras.

Senapan prajurit Raider
Senapan prajurit Raider 

Caranya matras yang biasa dipakai untuk tidur itu sebagian ujungnya difungsikan sebagai atap dan sebagian ujung lembaran matras lainnya diduduki.

Formasi ketika tidur di bawah matras itu, para pasukan Raider dalam posisi saling melindungi dan senjata berada di samping kanan personel agar siap digunakan.

Sementara ransel tempat logistik berada di depan masing-masing personel Raider dan berfungsi sebagai pelindung sekaligus pertahanan (perimeter).

Baca: Truk Tanah Loncat ke Sungai Jembatan Simpang Garuda pada Pagi Hari, Sopir Melihat di Depan Ada

Baca: Banyak Terjadi Bencana, Ramalan Terjadinya Kiamat Menurut Baba Vanga yang Bikin Ketar-ketir

Baca: Update CPNS 2018 - Cara Simpan Kartu Informasi Akun sscn.bkn.go.id Versi Terbaru

Karena pasukan Raider juga terlatih tidur di dalam air, dahan pohon, dan tempat ekstrem lainnya, ketika tidur di bawah matras dan dalam kondisi hujan lebat, para personel Raider tetap bisa tidur nyenyak.

Selain itu pasukan Raider juga dikenal pasukan yang paling kuat berjalan kaki ratusan km jaraknya, mengingat tugas utamanya adalah memburu gerilyawan musuh tanpa mengenal berhenti.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved