Sambut HUT ke 73, TNI dan Warga Goro Bersihkan Makam Pahlawan Sulthan Thaha

Penulis: Heri Prihartono
Editor: Deni Satria Budi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TNI dan warga bersihkan makam pahlawan nasional Sultan Thaha di Tebo

Laporan Wartawan Tribun Jambi, Heri Prihartono

TRIBUNJAMBI.COM, TRIBUN - Makam Sultan Thaha yang berada di Desa Ulak Kemang, Kecamatan Muara Tabir, menjadi aset warisan peninggalan sejarah milik Pemerintah Kabupaten Tebo.

Keberadaan makam Sultan Thaha tersebut kiranya terus dilestarikan dan dikembangkan menjadi destinasi kunjungan wisatawan.

Danramil 416-03/Sungai Bengkal Kapten Inf Sulas Hadi menjelaskan, jika pihaknya juga turut serta dalam pelestarian taman makam Sultan Thaha.

Baca: Sejarah Penentuan 5 Oktober jadi HUT TNI, Perjalanan dari TKR Menjadi TNI

"Kita bersama perangkat desa dan warga masyarakat Dusun Pematang Raja, Desa Ulak Kemang, Muara Tabir dalam rangka HUT TNI ke 73 dengan sasaran gotong royong pembersihan lokasi situs peninggalan pahlawan pejuang Sultan Thaha Fatahila Saefudin yang berada di Dusun Pematang Raja," jelas Danramil.

Hal itu kata Danramil, sebagai upaya menumbuhkan kembali tradisi gotong royong sekaligus mengenang tapak tilas peninggalan satu diantara pahlawan nasional.

Baca: 10 Orang Tewas, Keris Air Gagal Take Off Di Bandara Sultan Thaha Jambi, Pramugari Cantik Keluar

"Selain pembersihan lokasi makam juga dilaksanakan doa bersama di lokasi makam yang di pimpin Kades Ulak Kemang, Muhamad Zen," kata Danramil.

Dikatakan Kades Ulak Kemang, Muhamad Zen, pelestarian tempat sakral tersebut terus dilakukan.

"Karena tempat ini sakral dan merupakan warisan sejarah yang harus dilestarikan, maka koramil bersama warga akan membersihkan lokasi dan juga akan menanam tanaman produktif seperti mangga, durian atau jerak yang akan dikelola masyarakat sendiri," jelas Kades. (*)

Berita Terkini