Gerhana Bulan Total 28 Juli 2018

Selain Shalat Gerhana, Inilah Doa Gerhana Bulan Total Disertai Artinya

Editor: bandot
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Warga membaca Al-Quran saat beriktikaf seusai menunaikan shalat dzuhur di Masjid Istiqlal, Jakarta, Senin (22/8). Iktikaf atau berdiam diri di masjid sambil beribadah dan membaca Al-Quran biasa ditekuni pada 10 hari terakhir Ramadhan.(KOMPAS / IWAN SETIYAWAN)

TRIBUNJAMBI.COM - Sabtu 28 Juli 2018 dinihari bakal terjadi fenomena langka gerhana bulan super blood moon terlama abad ini.

Gerhana bulan tersebut akan berlangsung selama 6 jam 14 menit, yakni mulai pukul 01.15 WIB hingga 06.00 WIB.

Tribunjambi.com kutip dari Kompas.com, peristiwa gerhana bulan bisa dilihat secara kasat mata mulai pukul 01.24 WIB.

Puncak gerhana akan terjadi selama 1 jam 43 menit.

Menyambut fenomena alam gerhana bulan untuk kalian yang muslim tentu tak boleh ketinggalan shalat gerhana.

Fenomena gerhana bulan ini tergolong langka lho.

Berikut bacaan yang harus kalian ketahui untuk menyambut gerhana bulan nanti malam.

1. Al Fatihah

Dilansir dari muhammadiyah.or.id imam salat gerhana harus membaca Fatihah dan surat yang panjang dengan suara nyaring.

2. Tasbih

Selain surat Al Fatihah, tashbih juga harus bicara dengan nyaring.

Begini dalilnya yang Tribunstyle.com, lihat dari muhammadiyah.or.id.

Baca: Bacaan Niat dan Tata Cara Shalat Gerhana Bulan Total 28 Juli 2018

“Pada shalat gerhana Nabi saw menyaringkan bacaannya. Dan dikerjakannya empat kali ruku’ dalam dua raka'at serta empat kali sujud.” [HR. al-Bukhari dan Muslim, lafadz Muslim dari Aisyah ra.]

3. Istighfar

Ketika gerhana jangan lupa untuk memperbanyak istighfar, meski walaupun tidak gerhana juga harus selalu istighfar.

Ini dalilnya dari laman muhammadiyah.or.id.

“Pernah terjadi gerhana matahari, maka bangkitlah Nabi saw shalat, dan bersabda: Apabila kamu saksikan hal yang serupa itu, maka segeralah kamu kerjakan shalat dan panjatkan doa dan mohon pengampunan-Nya.” [HR. al- Bukhari, Muslim, Ahmad dari Abu Musa].

4. Surat Al Baqarah, Ali Imran An-Nisa dan Al-Maidah

Selain dari muhammdiyah.or.id, bagi kalian yang lebih mantep dengan surat-surat kitab suci Al Quran.

Dari nu.or.id kalian bisa membaca surah Al Baqarah, Ali Imran, An-Nisa dan Al-Maidah.

5. Shadaqah

Nah amalan yang jelas tak pandang waktu dan baik dilakukan saat gerhana adalah shadaqah, gengs.

Seperti dalil berikut ini lho, yang mengutamakan berbagi.

Baca: Jadwal Gerhana Bulan Total 28 Juli 2018, BMKG Siarkan Live Streaming di http://www.bmkg.go.id/gbt/

Dalam suatu riwayat al-Bukhari dari Aisyah dengan lafadz sebagai berikut : “Maka Apabila kamu saksikan hal itu, maka panjatkanlah doa kepada Allah dan bacalah Takbir dan kerjakan shalat dan bershadaqahlah.” (Tribunstyle.com/Sinta Manila)

Bacaan dan Tuntutan Salat Gerhana 

Gerhana bulan atau matahari terjadi adalalah bentuk kekuasaan dari Sang Pencipta langit dan bumi beserta isinya.

Ketika terjadi gerhana umat Muslim dianjurkan untuk melaksanakan salat gerhana.

Hal ini dicontohkan oleh Rasulullah Muhammad SAW.

Ketika menjumpai gerhana, Rasulullah Muhammad SAW, langusung mendatangi masjid untuk melaksanakan salat gerhana.

Peristiwa ini dikisahkan oleh istri Rasulullah Muhammad SAW, Asisyah yang mendapati Rasulullah Muhammad SAW, sedang berkendara di pagi hari lalu terjadi gerhana.

Baca: Tata Cara, Niat dan Doa Shalat Gerhana Bulan Total 28 Juli 2018 Untuk Sendirian Maupun Berjamaah

Maka Rasulullah Muhammad SAW, melewati kamar istrinya Aisyah yang tak jauh dari masjid, lalu Muhammad berdiri dan salat.

Riwayat lain menyebutkan, Rasulullah Muhammad SAW, mendatangai tempat salatnya, yakni masjid.

Atas dasar itu, ulama Ibnu Hajar berpendapat bahwa salat gerhana yang sesuai ajaran Rasululah Muhammad SAW, dikerjakan di masjid.

Dikutip dari laman Konsultasisyariah.com, umat Muslim dianjurkan untuk memperbanyak doa.

Sebab terjadinya gerhana merupakan tanda dari kekuasaan Allah SWT yang ditunjukkan kepada umat manusia, dan agar manusia semakin takut.

“Sesungguhnya matahari dan bulan adalah dua tanda di antara tanda-tanda kekuasaan Allah. Gerhana ini tidak terjadi karena kematian seseorang atau lahirnya seseorang. Jika melihat hal tersebut maka berdo’alah kepada Allah, bertakbirlah, kerjakanlah shalat dan bersedekahlah.” (HR. Bukhari 1044)
“Tidaklah kami mengirim ayat-ayat itu selain untuk menakut-nakuti (hamba).” (al-Isra: 59)

Doa yang dibaca saat gerhana, bisa doa apa saja, karena tidak ada doa khusus saat terjadi gerhana.

Doa terus dipanjatkan, terutama setelah selesai salat tapi gerhana belum kunjung hilang.

Selain doa, juga dianjurkan untuk memperbanyak takbir.

Dalam keterangan lain, setelah selesai salat gerhana, lalu imam naik mimbar untuk berkutbah.

Selesai berkhutbah, dianjurkan untuk membaca doa ini;

"Allahumma inna nasaluka innaka ghoffaarr fa arsilis samaai 'alainaa midroro.

Allahumma inna na'uudzubika mina; dzunuubil latii tamna'u ghoitsas samaai wana'uudzubika minadz dzunuubil latii tudzilul a'izza watudallilul a'daa.

Allahummaghfir lil muslimiina wal muslimaati wal mukminiina wal mukminaati al ahyaai minhum wal amwaati. Innaka samii'un khoriibum mujiibud da'awaati wal qaadliyal hajat."(*)

Berita Terkini