TRIBUNJAMBI.COM, KERINCI - Gilang (15) seorang remaja dari desa Ujung Pasir, Kecamatan Danau Kerinci babak belur dikeroyok sejumlah pemuda.
Informasi yang diperoleh dari keluarga korban, Gilang yang masih pelajar SMP ini dikeroyok pada Minggu malam (11/3) di dekat penurunan SD Desa Koto Iman.
Menurut pihak keluarga kejadian berawal saat korban bersama temannya yang mau pulang ke Ujung Pasir, setelah mengambil undangan untuk ikut turnamen sepakbola di desa Bunga Tanjung, hendak pulang lewat jalan Desa Koto Iman.
"Sampai di Sebukar, dikejar pemuda dan diserempet sampai di Desa Koto Iman. Kemudian dia terjatuh dan dikeroyok hingga dak sadar. Banyak yang lihat," ungkap Nirwan (34) kakak korban kepada wartawan Senin (12/3).
Setelah tidak sadarkan diri, korban kemudian dibantu masyarakat sekitar Desa Koto Iman. Hingga dibawa ke Ujung Pasir, pihak keluarga pun langsung melakukan visum. Karena tidak terima dengan adanya penganiyaan ini, pihak keluarga langsung melapor ke Polsek Danau Kerinci. Dan meminta agar aparat penegak hukum segera bertindak.
"Sudah kami laporkan ke Polsek Danau Kerinci, kami minta polisi cepat usut pengoryokan ini. Karena banyak saksi yang melihat. Dan dia Gilang juga tidak tahu apa-apa, tiba-tiba saja dikeroyok," ungkapnya.
Sedangkan Kapolsek Danau Kerinci, Iptu Tobroni dikonfirmasi lewat ponselnya bernada tak aktif.
Begitupun dengan pesan SMS yang dikirim terkait permintaan keluarga agar pelaku diamankan, hingga pukul 15.30 Wib belum ada balasan dari Kapolsek Danau Kerinci. (*)