TRIBUNJAMBI.COM - Sebanyak 400 personel pengamanan dari Polri, ditempatkan di perbatasan Kumun-Tanjung Pauh, lokasi bentrokan yang menelan satu korban jiwa dan menghanguskan empat rumah warga.
Kapolda Jambi, Brigjen Pol Bambang Sudarisman, menyatakan penambahan personel di lokasi yakni satu kompi Brimob, ditambah Dalmas Polres Sarolangun, Merangin, dan anggota Polres Kerinci.
"Jumlah pengamanan sekitar 400 personel," terangnya kepada wartawan.
Dikatakan Kapolda pasukan pengaman ditarik jika situasi benar-benar sudah kondusif.
"Saya akan tarik jika situasi sudah benar-benar aman. Yang jelas kita menginginkan warga aman dan tidak ketakutan," tegasnya.
Dia mengatakan, dari hasil pantauannya di lapangan, saat ini kondisi sudah kondusif.
"Kita juga sudah mengadakan pertemuan antara kelompok yang bertikai, yang dihadiri oleh Bupati, Walikota, serta Forkompinda. Harapan saya bisa segera tuntas," harap Kapolda Jambi.
Untuk pelaku pengeroyokan tambahnya lagi, pihaknya pasti akan melakukan proses sesuai hukum yang berlaku.
"Orang kecelakaan bukan ditolong malah dianiaya. Kalau pembakaran nanti akan kita lihat dulu, karena itu merupakan dampak," tegas Kapolda.
Menanggapi adanya kritikan masyarakat, soal mundurnya polisi dari lokasi saat terjadinya bentrok, Kapolda mengatakan situasi tidak memungkinkan, makanya anggota diminta mundur. "Pengamanan dilapangan akan dipimpin Kapolres baru, pengganti AKBP A Mun'im,"bebernya.
Bupati Kerinci, H Adirozal, juga mengakui situasi mulai kondusif.
"Tadi saya dari lapangan. Saya lihat kondisi sudah semakin kondusif, dengan kembali normalnya aktivitas warga. Di jalan juga sudah tidak ada lagi gangguan, warga Tanjung Pauh yang sekolah di Sungaipenuh juga sudah lewat di Kumun," Sebut Bupati Kerinci, H Adirozal.
Pemda Kerinci dan Pemkot Sungaipenuh tambahnya, sudah beberapa kali melakukan pertemuan, untuk mengantisipasi masalah ini.
"Kita dorong adanya upaya perdamian, baik secara adat maupun secara agama," tegas Bupati.
Sementara itu, pantauan Tribun di lapangan, saat ini kondisi di kedua desa semakin kondusif. Warga sudah kembali beraktifitas seperti biasa, baik petani maupun yang bekerja di perkantoran dan sekolah.
Kapolda: Kondisi di Perbatasan Kumun - Tanjung Pauh Kondusif
X
Penulis: edijanuar
Editor: Fifi Suryani
AA
Text Sizes
Medium
Large
Larger