Kunci Jawaban IPS Kelas 8 Halaman 25 : Sumber Daya Alam

TRIBUNJAMBI.COM -Berikut kunci jawaban mata pelajaran IPS kelas 8 Halaman 29 di buku Kurikulum Merdeka.

Materi ini Tentang Kondisi Geografis dan Pelestarian Sumber Daya Alam.

Lembar Aktivitas 7: Aktivitas Kelompok

1. Buatlah kelompok yang berisikan 4-5 orang peserta didik

 
2. Setiap kelompok membuat esai macam-macam potensi sumber daya alam di Indonesia

3. Pemilihan potensi sumber daya alam dapat dibagi secara merata di setiap kelompok, meliputi sumber daya hutan, sumber daya tambang, dan sumber daya kemaritiman.

4. Carilah informasi melalui sumber-sumber yang relevan

5. Tuliskan hasil diskusi kelompok dalam bentuk mind map

6. Presentasikan di depan kelas didampingi dengan guru.

JAWABAN

Pembagian Kelompok dan Topik

Untuk memulai, mari kita buat satu contoh kelompok yang terdiri dari lima peserta didik dan membagi topiknya secara merata:

Kelompok 1:

Anggota: Budi, Ani, Candra, Dewi, dan Eko.

Koordinator: Budi.

Pembagian Tugas Esai:

Sumber Daya Hutan: Ani (fokus pada hasil hutan kayu seperti meranti dan jati) dan Candra (fokus pada hasil hutan non-kayu seperti rotan, damar, dan potensi wisata alam).

Sumber Daya Tambang: Dewi (fokus pada minyak bumi, gas alam, dan batu bara).

Sumber Daya Kemaritiman: Eko (fokus pada perikanan tangkap, budidaya, dan potensi energi kelautan).

Editor dan Penyusun Mind Map: Budi.

Esai: Potensi Sumber Daya Alam Indonesia

Berikut adalah draf esai yang dapat dikembangkan oleh kelompok.

Pendahuluan

Indonesia adalah negara kepulauan yang dianugerahi kekayaan alam luar biasa. Dari hutan tropis yang lebat, kandungan mineral yang melimpah di perut bumi, hingga lautan luas yang penuh kehidupan, potensi sumber daya alam ini menjadi modal utama pembangunan bangsa jika dikelola secara bijak dan berkelanjutan.

1. Potensi Sumber Daya Hutan

Hutan Indonesia, sebagai salah satu paru-paru dunia, menyimpan kekayaan yang sangat besar. Potensi ini terbagi menjadi dua kategori utama:

Hasil Hutan Kayu: Indonesia terkenal sebagai produsen kayu berkualitas tinggi. Kayu meranti, jati, ulin, dan keruing merupakan komoditas ekspor andalan yang dimanfaatkan untuk industri mebel, konstruksi, dan kertas. Persebarannya meliputi pulau-pulau besar seperti Kalimantan, Sumatra, dan Papua.

Hasil Hutan Non-Kayu: Selain kayu, hutan Indonesia menghasilkan produk non-kayu yang bernilai ekonomis tinggi. Rotan menjadi bahan baku utama industri furnitur. Damar dan kemenyan dimanfaatkan untuk industri kosmetik dan farmasi. Hutan juga memiliki potensi jasa lingkungan, seperti pengembangan ekowisata, penyediaan air bersih, dan penyerapan karbon.

2. Potensi Sumber Daya Tambang

Di bawah permukaan tanah Indonesia, tersimpan berbagai macam bahan tambang yang vital bagi industri global. Beberapa potensi utamanya adalah:

Minyak Bumi dan Gas Alam: Sebagai sumber energi utama, ladang minyak dan gas tersebar di berbagai wilayah seperti Riau, Aceh (Blok Arun), Jawa Timur (Blok Cepu), dan Papua (Blok Tangguh). Komoditas ini tidak hanya menopang kebutuhan energi dalam negeri tetapi juga menjadi sumber devisa negara.

Batu Bara: Indonesia adalah salah satu eksportir batu bara terbesar di dunia. Pulau Kalimantan (terutama Kalimantan Timur dan Selatan) serta Sumatra Selatan menjadi lumbung utama cadangan batu bara nasional.

Mineral Logam: Indonesia memiliki cadangan mineral logam yang signifikan, termasuk emas dan tembaga yang terkonsentrasi di Papua (Grasberg), timah di Bangka Belitung, serta nikel di Sulawesi yang krusial untuk industri baterai kendaraan listrik global.

3. Potensi Sumber Daya Kemaritiman

Dengan garis pantai terpanjang kedua di dunia, potensi maritim Indonesia sangat melimpah.

Perikanan: Laut Indonesia menjadi habitat beragam spesies ikan bernilai ekonomis tinggi seperti tuna, cakalang, dan udang. Potensi ini mencakup perikanan tangkap di laut lepas dan perikanan budidaya (akuakultur) di wilayah pesisir untuk komoditas seperti rumput laut, kerapu, dan bandeng.

Energi Kelautan: Arus laut, gelombang, dan pasang surut di perairan Indonesia menyimpan potensi besar sebagai sumber energi baru terbarukan. Selat-selat seperti Selat Lombok dan Selat Alas menjadi lokasi potensial untuk pembangunan pembangkit listrik tenaga arus laut.

Pariwisata Bahari: Keindahan bawah laut dengan terumbu karang yang memesona menjadikan Indonesia sebagai surga bagi pariwisata bahari. Destinasi seperti Raja Ampat, Bunaken, dan Labuan Bajo menarik wisatawan dari seluruh dunia dan menggerakkan ekonomi lokal.

Kesimpulan
Potensi sumber daya alam Indonesia di sektor hutan, tambang, dan maritim sangat besar dan beragam. Tantangan utamanya adalah mengelola sumber daya ini secara berkelanjutan untuk mencegah kerusakan lingkungan dan memastikan manfaatnya dapat dinikmati oleh generasi sekarang dan mendatang.

Mind Map: Diskusi Kelompok
Berikut adalah contoh mind map yang merangkum hasil diskusi dari esai di atas.

Judul Utama: Potensi Sumber Daya Alam Indonesia

Cabang 1: Sumber Daya Hutan

Sub-cabang 1.1: Hasil Hutan Kayu

Detail: Meranti, Jati, Ulin

Manfaat: Mebel, Konstruksi, Kertas

Sub-cabang 1.2: Hasil Hutan Non-Kayu

Detail: Rotan, Damar

Manfaat: Furnitur, Kosmetik

Sub-cabang 1.3: Jasa Lingkungan

Detail: Ekowisata, Penyerapan Karbon

Cabang 2: Sumber Daya Tambang

Sub-cabang 2.1: Energi Fosil

Detail: Minyak Bumi, Gas Alam, Batu Bara

Lokasi: Riau, Kalimantan, Papua

Sub-cabang 2.2: Mineral Logam

Detail: Emas, Tembaga, Timah, Nikel

Manfaat: Industri Baterai, Perhiasan

Cabang 3: Sumber Daya Kemaritiman

Sub-cabang 3.1: Perikanan

Detail: Tangkap (Tuna) & Budidaya (Rumput Laut)

Manfaat: Pangan, Ekspor

Sub-cabang 3.2: Energi Terbarukan

Detail: Arus Laut, Gelombang

Potensi: Pembangkit Listrik

Sub-cabang 3.3: Pariwisata Bahari

Lokasi: Raja Ampat, Bunaken

Kegiatan: Selam, Snorkeling

Langkah Selanjutnya
Setelah esai dan mind map selesai, kelompok Anda siap untuk mempresentasikannya di depan kelas.

Disclaimer

1. Pembahasan di atas hanya sebagai referensi belajar.

2. Soal di atas merupakan pertanyaan terbuka. Artinya ada beberapa jawaban tidak terpaku di atas.

3. Artikel ini tidak mutlak menjamin kebenaran jawaban. Siswa dapat mengembangkan jawaban yang lebih baik.

Baca juga: Kunci Jawaban IPS Kelas 8 Halaman 27 : Pertambangan