Berita Tanjabbar

Pemerintah Tanjabbar Jambi Klaim Serius Tangani Stunting dengan Pendekatan Kolaboratif

Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) Jambi klaim berkomitmen kuat dalam menurunkan angka stunting dengan pendekatan kolaboratif.

Penulis: Rara Khushshoh Azzahro | Editor: Nurlailis
ist
PENILAIAN - Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) Jambi klaim berkomitmen kuat dalam menurunkan angka stunting dengan pendekatan kolaboratif dan sinergi lintas sektor. 

TRIBUNJAMBI.COM, KUALA TUNGKAL – Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) Jambi klaim berkomitmen kuat dalam menurunkan angka stunting dengan pendekatan kolaboratif dan sinergi lintas sektor.

Penanganan stunting ini menjadi perhatian serius pemerintah daerah dan berhasil memberikan hasil signifikan selama tahun 2024.

Kegiatan penilaian kinerja pelaksanaan 8 Aksi Konvergensi Penurunan Stunting tahun 2025 di Auditorium Rumah Dinas Gubernur Jambi, Rabu (02/07/2025).

Baca juga: Tanjabbar Raih Peringkat Kedua Penurunan Stunting se-Provinsi Jambi Tahun 2024

Anwar Sadat, menjelaskan bahwa program penanganan stunting dilakukan secara terpadu dan melibatkan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Tim Penggerak PKK (TP-PKK), serta berbagai stakeholder terkait.

“Penanganan stunting bukan pekerjaan satu pihak, tapi hasil kerja bersama antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta. Kami fokus pada kolaborasi agar program yang dijalankan tepat sasaran dan berkelanjutan,” kata Anwar Sadat.

Dirinya berujar, salah satu program inovatif yang diaplikasikan adalah PKK Gerak Sigap Tangani Stunting (GESIT’S).

Program inilah yang menekankan peran aktif posyandu dalam deteksi dini status gizi balita dan ibu hamil.

Program ini juga mendorong perubahan perilaku dan peningkatan konsumsi makanan bergizi di masyarakat.

Baca juga: Katamso Pelajari Strategi Pembangunan Youth Center Kota Padang untuk Tanjabbar Jambi

Selain itu, keterlibatan dunia usaha juga menjadi bagian penting, dengan dukungan dari perusahaan seperti PT PetroChina, BMT PLN, PNM, dan Baznas dalam penyediaan sarana air bersih, edukasi gizi, serta perbaikan lingkungan rumah tangga.

Kolaborasi lintas sektor ini terbukti berhasil menurunkan angka stunting di Tanjabbar dari 14,1 persen menjadi 7 persen dalam satu tahun terakhir.

Komitmen pemerintah daerah bersama seluruh elemen diharapkan dapat terus menjaga keberlanjutan program sehingga generasi muda di Tanjabbar tumbuh sehat dan berkualitas.

Update berita Tribun Jambi di Google News

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved