Suku Anak Dalam Tewas di Tebo

Update SAD Korban Pengeroyokan Securiti PT PHK Makin Group di Tebo Jambi, Sudah Bisa Rawat Jalan

Kondisi terkini warga Suku Anak Dalam (SAD) di Tebo, Jambi, yang dirawat pasca pengeroyokan di perkebunan kelapa sawit.

|
Editor: Suci Rahayu PK
Istimewa
KORBAN PENGEROYOKAN - Kondisi terkini warga Suku Anak Dalam (SAD) di Tebo, Jambi, yang dirawat pasca pengeroyokan di perkebunan kelapa sawit. 

Tampak juga, sejumlah personil, mendampingi SAD ke RSUD Tebo, serta sejumlah warga SAD juga ikut mendampingi. 

Dokter pun dengan sigap memasang infus, namun naas tak terhindarkan satu SAD dinyatakan meninggal dunia, sedangkan B selamat.

2 Securiti Ditangkap

Polres Tebo mengamankan dua orang sekuriti PT Satya Kisma Usaha (SKU) atau Tebora dalam kasus tewasnya seorang warga Suku Anak Dalam (SAD).

Tewasnya warga SAD tersebut bermula ketika 3 orang warga SAD ketahuan sekuriti dan warga mengambil brondolan sawit di kawasan perkebunan PT PHK atau Makin Group. 

Dua orang SAD jadi korban pengeroyokan, yaitu B (25) mengalami luka-luka dan PL (27) meninggal dunia setelah dirawat. Sementara satu warga SAD lainnya berhasil melarikan diri.

 Lokasi kedua perusahaan yang bergerak di bidang perkebunan tersebut bersebelahan atau tetangga. 

Insiden pengeroyokan terjadi setelah warga SAD menolak mengembalikan brondolan sawit yang diambil. 

Bentrok tersebut terjadi di Jerambah Sungai Kemang Desa Betung Bedarah Barat, Kecamatan Tebo Ilir, Kabupaten Tebo, pada Selasa (29/4/2025) siang.

Setelah dilakukan penyelidikan, akhirnya Polres Tebo berhasil mengamankan pelaku pengeroyokan hingga sebabkan seorang SAD tewas.

Polisi mengamankan dua pelaku pada Rabu (30/4/2025) malam.

Baca juga: Prediksi Skor dan Statistik Heidenheim vs Bochum di Bundesliga Jerman, Kick off 01.30 WIB

 “Ya betul Polres Tebo sudah mengamankan 2 pelaku pembunuhan SAD, keduanya security PT SKU atau PT Tebora,” ujar Kasat Reskrim Polres Tebo AKP Yoga Darma Susanto dikonfirmasi Tribun, Kamis (01/05/2025).

Namun pihaknya belum mengungkapkan identitas pelaku yang diamankan. Yoga menyampaikan pihaknya sedang membuat laporan perkembangan tersebut ke Polda Jambi.

"Kita sedang buat laporan ke Polda Jambi, nanti lebih lengkapnya langsung ke Polda saja," ucapnya.

Sementara itu, Humas PT SKU (Tebora) Mohamad Akbar, mengakui bahwa dirinya telah mendapat informasi penangkapan tersebut.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved