Profil Tokoh

Sosok  Eny Soedarwati, Anggota DPRD Bojonegoro yang Tewas pada Kecelakaan Bus Jemaah Umrah di Jeddah

Sosok Eny Soedarwati, anggota DPRD Bojonegoro yang meninggal saat kecelakaan bus jemaah umrah di Jeddah.

Editor: Suci Rahayu PK
Kolase surya/misbahul munir/istimewa/facebook
KECELAKAAN: Eny Soedarwati (kiri) meninggal dunia dalam kecelakaan bus pengangkut jemaah umrah di Jeddah (kanan), pada Kamis (20/3/2025). Eny adalah anggota DPRD Bojonegoro 

TRIBUNJAMBI.COM- Sosok Eny Soedarwati, anggota DPRD Bojonegoro yang meninggal saat kecelakaan bus jemaah umrah di Jeddah.

Kecelakaan bus pengangkut jemaah umrah asal Indonesia terjadi di Jeddah, Arab Saudi, Kamis (20/3/2025).

Kecelakaan dikabarkan terjadi pada Pukul 13.30 Waktu Arab Saudi atau 17.30 WIB.

Bus yang ditumpangi rombongan jamaah Travel Madani Alam Semesta Bojonegoro ini, mengalami kecelakaan hingga terbakar di Wadi Qudeid, yakni jalur Madinah menuju Makkah yang jaraknya sekitar 150 km dari Kota Jeddah

Ada 20 orang jemaah yang menjadi korban dalam insiden ini, enam jamaah di antaranya meninggal dunia. 

Dari keenam korban yang meninggal dunia, dua di antaranya berasal dari Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur.

Baca juga: Napoli Tertarik pada Bintang Juventus dan Inter Milan di Bursa Transfer Mendatang

Baca juga: Kalemnya Kapolri Jendral Listyo Tanggapi Uang Setoran Sabung Ayam Disinggung Kapendam II Sriwijaya

Satu diantaranya adalah Eny Soedarwati.

Kabar duka datang dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bojonegoro, Jawa Timur. 

Salah satu anggotanya, Eny Soedarwati dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), meninggal dunia saat menjalankan ibadah umrah di Arab Saudi.

Ketua DPRD Bojonegoro, Abdulloh Umar, membenarkan kabar tersebut. Ia mengaku menerima informasi duka pada Kamis (20/3/2025) pukul 19.30 WIB dari adik sepupunya yang kebetulan berada dalam rombongan yang sama dengan almarhumah.

"Saya awalnya mendapat kabar bahwa istri saudara sepupu saya, yang juga dokter di RSIM Sumberrejo, meninggal dunia. Setengah jam kemudian, saya mendapat informasi bahwa Bu Eny juga wafat," ungkap Umar, Jumat (21/3/2025)

Dari informasi yang diterima Umar, bus yang ditumpangi almarhumah mengalami kecelakaan dalam perjalanan dari Madinah ke Mekkah.

Kendaraan itu bertabrakan dengan sebuah truk, lalu terguling dan terbakar hebat.

Meninggalnya Eny Soedarwati meninggalkan duka mendalam, terutama bagi keluarga besar PKB dan DPRD Bojonegoro.

"Kami sangat kehilangan. Almarhumah adalah sosok yang berdedikasi tinggi dan pejuang politik yang gigih," ujar Umar.

Penuturan Umar, sejak 2009 Eny dikenal sebagai kader PKB yang loyal. Selain menjabat sebagai anggota Komisi B DPRD Bojonegoro, ia juga merupakan Ketua Perempuan Bangsa di internal partai.

Kiprahnya dalam dunia politik, terutama dalam memperjuangkan hak-hak perempuan, sangat besar.

Baca juga: Peltu Lubis Berhubungan Baik dengan Lusiyanto, Ada Setoran Agar Sabung Ayam Aman

Umar mengenang bahwa sebelum berangkat umrah pada 16 Maret 2025, Eny sempat berpamitan dalam rapat koordinasi terakhir Safari Ramadan dan Sosialisasi Hasil Muktamar 2024 di BMT Ngasem.

Ia meminta maaf karena tidak bisa mengikuti acara tersebut dan meminta doa untuk kelancaran ibadahnya.

Meski tidak bisa hadir, kata Umar, Almarhumah yang saat itu menjadi Ketua Panitia dengan dedikasi tinggi tetap melaporkan setiap perkembangan acara hingga acara tersebut berlangsung dengan sukses. 

Sebagai bentuk penghormatan terakhir, DPC PKB Bojonegoro mengimbau seluruh jajaran partai, baik di tingkat DPC maupun DPAC, untuk melaksanakan Salat Gaib bagi almarhumah Eny Soedarwati dan para korban kecelakaan lainnya.

 "DPC PKB menghimbau kepada seluruh jajaran DPC dan DPAC untuk melaksanakan Salat Goib untuk Bu Eny dan semua korban," tutupnya.

 


Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Kalemnya Kapolri Jendral Listyo Tanggapi Uang Setoran Sabung Ayam Disinggung Kapendam II Sriwijaya

Baca juga: Napoli Tertarik pada Bintang Juventus dan Inter Milan di Bursa Transfer Mendatang

Baca juga: Viral Pengusaha Katering di Semarang jadi Korban Orderan Fiktif, Pesan 800 Pepes Ikan

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved