Sudah Siapkan Undangan Tapi Batal Nikah, Pria di Surabaya Habisi Nyawa Pacarnya yang Hamil 4 Bulan

Seorang pria berinisial MI (25) tega menghabisi nyawa kekasihnya, MA (25), di sebuah kamar hotel di kawasan Jalan Tunjungan, Genteng, Surabaya, Jawa T

ist
Seorang pria berinisial MI (25) tega menghabisi nyawa kekasihnya, MA (25), di sebuah kamar hotel di kawasan Jalan Tunjungan, Genteng, Surabaya, Jawa Timur. Peristiwa tragis ini terjadi pada Kamis (16/1/2025) dini hari. 

TRIBUNJAMBI.COM – Seorang pria berinisial MI (25) tega menghabisi nyawa kekasihnya, MA (25), di sebuah kamar hotel di kawasan Jalan Tunjungan, Genteng, Surabaya, Jawa Timur. Peristiwa tragis ini terjadi pada Kamis (16/1/2025) dini hari.

Motif pembunuhan ini terungkap didasari rasa sakit hati pelaku setelah ajakan menikahnya ditolak oleh korban. Fakta lain yang mencengangkan, korban ternyata sedang hamil empat bulan, berdasarkan hasil autopsi.

Menurut informasi yang dihimpun, MI dan MA sudah merencanakan pernikahan sejak Desember 2024. 

Persiapan telah dilakukan secara matang, termasuk pertemuan antara keluarga kedua belah pihak.

Berbagai kebutuhan untuk pesta pernikahan juga sudah dipersiapkan, seperti cincin, undangan, hingga perlengkapan acara lainnya. 

Namun, menurut keterangan saksi, MI merasa korban tidak menunjukkan keseriusan untuk menikah.

"Sudah disiapkan undangan dan semua perlengkapannya, tetapi dia masih menyimpan foto mantannya di HP. Itu yang memancing pertengkaran," ungkap seorang sumber internal yang enggan disebutkan namanya, Sabtu (18/1/2025).

Pertengkaran tersebut memuncak ketika MI mengetahui bahwa uang yang ia berikan kepada korban selama masa pacaran ternyata digunakan untuk membantu mantan kekasih MA.

"Dia dibiayai kosnya, diberi uang bulanan, semuanya disupport oleh MI. Tapi ternyata uang itu dipakai untuk mantannya. Itu yang membuat pelaku merasa sangat sakit hati," lanjut sumber tersebut.

MI dan MA diketahui telah menjalin hubungan selama tujuh bulan, sejak berkenalan melalui media sosial pada Juni 2024. 

Selama hubungan mereka, MI sering memberikan uang untuk kebutuhan hidup MA, termasuk membayar biaya kos.

Pada malam kejadian, keduanya terlibat pertengkaran hebat di dalam kamar hotel. MI yang naik pitam akhirnya menyerang korban hingga tewas.

"MI mengaku sudah tidak bisa lagi berbicara baik-baik dengan korban. Itu sebabnya dia nekat melakukan tindakan ini," jelas sumber kepolisian.

Korban Hamil 4 Bulan

Kapolsek Genteng Polrestabes Surabaya, Kompol Grandika Indra Waspada, mengungkapkan hasil autopsi menunjukkan korban sedang mengandung janin berusia 16 minggu atau sekitar empat bulan.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved