Kunci Jawaban IPA Kelas 10 Halaman 142, Reaksi Kimia Setara

TRIBUNJAMBI.COM - Berikut pembahasan kunci jawaban IPA Kelas 10 Kurikulum Merdeka halaman 142 Edisi Revisi.

Dalam buku IPA Kelas 10 Kurikulum Merdeka halaman 142 tersebut terdapat Ayo Cek Pemahaman.Ayo Cek Pemahaman
1. Logam besi murni (Fe) dihasilkan dari pengolahan tambang bijih besi yang mengandung senyawa Fe2O3. Dalam proses pengolahannya, dibutuhkan zat reduktor, salah satunya adalah gas CO (karbon monoksida). Sebagian besar pabrik menghasilkan gas CO dari pengolahan gas alam. Apakah kita harus selalu bergantung pada gas alam, sementara cadangan batu bara Indonesia sangat melimpah? Oleh karena itu, teknologi pembuatan gas CO beralih ke proses gasiikasi yang ramah lingkungan karena bahan bakunya adalah batu bara dengan kandungan sulfur tinggi, tetapi tidak meninggalkan zat pencemar.

Seorang ilmuwan melakukan eksperimen pada skala laboratorium. Ia mereaksikan sejumlah padatan karbon (C) yang dibakar dengan 40 gram gas oksigen (O2 ) lalu menghasilkan 64 gram gas karbon monoksida (CO). Ternyata, pada akhir reaksi masih terdapat 14 gram padatan karbon (C).

Jawablah pertanyaan berikut dengan menelaah tabel berikut terlebih dahulu.

Jawaban:

Massa awal (g) = C (g) 38, O2g 40, CO (g) belum terbentuk

Massa yang bereaksi (g) = C (g) 24, O2g 40, CO (g) 64

Massa setelah reaksi (g) = C (g) 14, O2g 0, CO (g) 64

a. Tulislah persamaan reaksi kimia setaranya!

Jawaban:

1C(s) + 1O2(g) ---- > 1CO(g)

b. Uraikan hitungan kalian untuk mengisi kolom-kolom yang masih kosong!

Jawaban:

Massa zat setelah bereaksi = massa C sisa + massa CO = 14 + 64 = 78 g

Massa zat sebelum bereaksi = massa C awal + massa O2 awal = x + 40

Massa sebelum bereaksi = massa sesudah bereaksi, maka:

78 = (x + 40)

x = 78 – 40 = 38 g sebagai massa C awal

c. Hukum dasar kimia apakah yang berlaku untuk kasus ini? Jelaskan alasannya!

Jawaban:

Hukum dasar kimia yang berlaku untuk kasus ini adalah hukum kekekalan massa (hukum Lavoisier).

2. Manakah di antara pasangan senyawa berikut ini yang mengikuti hukum perbandingan berganda?

a. H2O dan SO2

b. CO2 dan H2O

c. CO2 dan CO

d. SO2 dan CO

e. NO2 dan NH3

Jawaban:

Di antara pasangan senyawa di atas, yang mengikuti hukum perbandingan berganda adalah CO2 dan CO.

3. Sebanyak 12 gram garam (NaCl) terurai menjadi unsur natrium (Na) dan klor (Cl). Unsur Na diperoleh sebanyak 47,33 gram dan Cl sebanyak 72,90 g. Berapakah perbandingan massa Na terhadap Cl? Hukum dasar kimia manakah yang memenuhi hal ini?

Jawaban:

Perbandingan massa Na terhadap Cl berbanding sebagai bilangan bulat dan sederhana.

Na = 43,33 g/12 g = 3,944
Cl = 72,90 g/12 g = 6,075
Perbandingan Na : Cl = 3,944 : 6,075 = 2 : 3

Hukum dasar kimia yang memenuhi hal ini adalah hukum Proust.

Sebanyak 50 ml gas hidrogen direaksikan dengan 20 ml gas oksigen menghasilkan uap air. Persamaan reaksi yang terjadi adalah:

H2(g) + O2(g) --- > H2O(g) (belum setara)

a. Setarakan terlebih dahulu persamaan reaksi kimianya!

Jawaban:

 Jawaban Nomor 3 IPA Kelas 10 Halaman 143 Kurikulum Merdeka Edisi Revisi
b. Gas apakah yang bersisa dan berapakah volumenya?

Jawaban:

Gas yang bersisa adalah gas H2 sebanyak 10 ml.

c. Berapa volume uap air yang dihasilkan?

Jawaban:

Volume uap air (H2O) yang dihasilkan adalah 40 ml.

d. Hukum dasar kimia manakah yang memenuhi pada kasus ini?

Jawaban:

Hukum dasar kimia yang memenuhi kasus ini adalah hukum Gay Lussac.

*) Disclaimer:

1. Pembahasan di atas hanya sebagai referensi belajar.

2. Soal di atas merupakan pertanyaan terbuka. Artinya ada beberapa jawaban tidak terpaku di atas.

3. Artikel ini tidak mutlak menjamin kebenaran jawaban. Siswa dapat mengembangkan jawaban yang lebih baik.

Baca juga: Kunci Jawaban IPA Kelas 10 Halaman 129: Menghitung Energi