Apa Upaya untuk Meningkatkan Kesejahteraan di Jambi? Prof Havidz Beri Masukan untuk Cagub di Debat

Pilkada Jambi

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Debat calon Gubernur Jambi Romi Hariyanto vs Al Haris di Pilkada Jambi, akan digelar hari ini, Minggu (27/10/2024) pukul 19.30 WIB.

Debat bisa disaksikan secara langsung di Abadi Convention Center (ACC) atau via streaming KPU Jambi, Jmabi TV, Jek TV dan TVRI Jambi

Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Putra Indonesia YPTK Padang Prof Havidz Aima memberikan sejumlah pandangannya terkait tema dan sub tema debat perdana Romi Hariyanto vs Al Haris ini.

Diketahui tema debat calon Gubernur Jambi ini mengangkat tema Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat, dengan sejumlah subtema, diantaranya ekonomi.

Untuk bidang ekonomi, Prof Havidz Aima yang juga mantan pejabat di Pemprov Jambi menyebutkan kemajuan dan kesejahteraan masyarakat akan lebih baik jika pemimpin memberikan perhatian yang sungguh-sungguh.

"Seorang pemimpin adalah seseorang yang sanggup berkorban untuk kepentingan rakyat," katanya, Minggu (27/10/2024).

Baca juga: Debat Romi Hariyanto vs Al Haris Malam Ini Sebulan Jelang Pilgub Jambi 2024, Ada 5 Panelis

Baca juga: Peta Politik Jambi Berubah Lagi, Ini Daftar Tokoh di Jambi Gabung ke PSI, Pengusaha s/d Cawawako

Wilayah Provinsi Jambi yang membentang dari timur ke arah barat, setidaknya memiliki dua taman nasional yang tidak hanya dikenal pada tingkat nasional, akan tetapi dikenal sampai ke manca negara. 

Di wilayah timur Provinsi Jambi, ada Taman Nasional Berbak. Ini merupakan bagian dari hutan rawa tak terganggu terbesar di Asia Tenggara, dan hutan rawa gambut dengan jumlah spesies palem terbanyak. 

"Di Taman Nasional Berbak terdapat berbagai jenis burung, yang bermigrasi dari Australia dan beberapa negara lainnya. Di sepanjang pantai wilayah ini ditumbuhi oleh hutan bakau, sebagai tempat pemijahan berbagai jenis udang yang mempunyai nilai ekonomi sangat tinggi," bebernya.

Di dua wilayah yang memiliki laut, yakni Tanjung Jabung Barat dan Tanjung Jabung Timur, banyak terdapat sumber daya laut. Namun sayangnya nelayan di dua kawasan ini masih tergolong nelayan tradisional yang hanya beroperasi di perairan pantai.

"Kita berharapnya ada dorongan dan kebijakan dari pemerintah, khususnya Pemda Tanjab Barat dan Timur agar nelayan dapat beroperasi di zona laut. Karena disana sumber perekonomian lebih besar jika dibandingkan di bibir pantai," ujar Prof Havidz Aima.

Hal serupa juga berlaku utnuk perikanan. Belum adanya pengembangan tambak udang juga membuat perekonomian di wilayah ini terhambat, padahal potensinya besar.

Karena udang memiliki nilai ekonomis yang tinggi.

Selain Taman Nasional Berbak, Jambi juga memiliki Taman Nasional Kerinci seblat.

Kawasan ini terdapat beragam flora dan fauna, ada sekitar 4.000 spesies tumbuhan di wilayah taman nasional termasuk bunga terbesar di dunia Rafflesia Arnoldi, dan bunga tertinggi di dunia, Titan Arum. Taman Nasional Kerinci Seblat telah diakui oleh UNESCO. 

Kerinci, selain alamnya sangat potensial untuk sangat potensial pengembangan pariwisata. 

"Salah satu kelebihan bisnis pariwisata dibandingkan dengan semua jenis bisnis lain bahwa pada bidang pariwisata, produk yang kita tawarkan tidak berkurang. Artinya kita dapat uang tapi produk yang kita jual tidak berkurang," tegasnya.

Selain itu, Kerinci juga memiliki sumberdaya alam berupa cengkeh, kulit kayu manis dan lain sebagainya.

Baca juga: Kelewatan Pria N Diduga Selingkuhan Paula Verhoeven, Sekongkol Akali Baim Wong Soal Uang: Bon Diedit

Baca juga: Sebanyak 2,5 Juta Surat Suara Pilbup/Pilwako Tiba Di Jambi,  Dikirim Ke 10 Kabupaten/kota Hari Ini

Perkebunan karet dan kelapa sawit juga dikembang di 8 kabupaten di Jambi, yakni di Kabupaten Merangin, Sarolangun, Bungo, Tebo, Batanghari, Muaro Jambi, termasuk Tanjung Jabung Timur dan Tanjung Jabung Barat.

"Komoditas karet dan kelapa sawit merupakan komoditas utama di Provinsi Jambi," imbuhnya.

Untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sektor perkebunan, salah aspek yang dapat dipertimbangkan adalah BUMDES-BUMDES yangmemiliki legalitas aspek hukum dapat dilibatkan dalam aspek transportasi.

Pelabuhan Laut Sebagai Penentu

Terkait peningkatan ekonomi dari keberadaan pelabuhan laut di Ujung Jabung, Prof Havidz Aima menyebut keberadaan pelabuhan laut merupakan salah satu faktor penentu penting daya saing produk-produk daerah untuk ekspor.

"Saya selaku putra daerah Jambi, baik dengan latar belakang akademisi, birokrasi, dan praktisi ingin memberikan pertimbangan tekait pelabuhan laut," katanya.

Secara teknis pelabuhan seharusnya dibangun di teluk dan bukan di tanjung. "Ujung Jabung adalah tanjung. Dari nama Ujung Jabung kita bisa tahu jika itu berarti wilayah paling luar. Kawasan paling luar ini memiliki gelombang tinggi, diperlukan pemecah ombak. Artinya diperlukan biaya ekstra untuk membangunnya," bebernya.

Sementara jika pelabuhan dibangun di kawasan teluk (Tanjab Barat), itu akan mempermudah dan menghemat biaya.

Sementara jika dilihat secara umum, jarak tempuh dari kabupaten kota di Jambi ke Tanjab Timur itu lebih jauh dibandingkan ke Tanjab Barat. Selain itu kondisi jalan juga lebih memungkinkan jika pelabuhan itu berada di Tanjab Barat.

"Kuala Tungkal di Tanjab Barat memiliki nilai plus, karena terdapat cukup banyak aliran sungai ke hulu. Artinya pengangkutan barang bisa dilakukan lewat jalur sungai tak hanya jalur darat," katanya lagi.

Lantas apa solusi terkait investasi yang sudah cukup besar di Ujung  Jabung?

Prof Havidz Aima menyarankan untuk pembangunan pangkalan laut.

"Saya berharap masukan yang saya sampaikan bisa jadi pertimbangan calon Gubernur Jambi sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat Jambi," harapnya. (Tribunjambi.com)

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Peta Politik Jambi Berubah Lagi, Ini Daftar Tokoh di Jambi Gabung ke PSI, Pengusaha s/d Cawawako

Baca juga: Bakal Jadi Lawan Fadhil Arief di Pilkada Batanghari, Tim Pemenangan Kotak Kosong 01 ke Desa-Desa

Baca juga: Debat Romi Hariyanto vs Al Haris Malam Ini Sebulan Jelang Pilgub Jambi 2024, Ada 5 Panelis