Antonio Conte: Terlalu Banyak Tanggung Jawab Romelu Lukaku Sejak Tiba di Napoli

TRIBUNJAMBI.COM - Pelatih Napoli, Antonio Conte mengatakan Romelu Lukaku mulai bugar, tetapi tidak ingin terlalu membebani sang penyerang.

Conte menilai bahwa sang penyerang mungkin merasa 'terlalu banyak' bertanggung jawab sejak bergabung dengan klub tersebut pada akhir musim panas.

Penyerang berusia 31 tahun itu memulai kariernya di Napoli dengan cemerlang dalam hal kontribusi ofensif.

Dia telah mencetak tiga gol dan memberikan empat assist dalam lima pertandingan sejak kembali ke Serie A untuk mengenakan seragam Partenopei.

Namun, sang penyerang baru-baru ini memutuskan untuk memberi tahu Belgia bahwa ia hanya akan bermain untuk klubnya pada bulan-bulan terakhir tahun 2024.

Lukaku ingin segera beradaptasi di Stadio Diego Maradona dan menemukan performa terbaiknya, setelah menghabiskan musim panas sebagai pemain buangan Chelsea, sebagian besar berlatih sendiri.

Menurut Conte, kebugaran Romelu Lukaku berangsur-angsur membaik, tetapi ia merasakan tekanan untuk tampil di Napoli.

Itulah sebabnya sang pelatih mendesaknya untuk 'tetap tenang' dan melakukan 'apa yang bisa ia lakukan'.

Baca juga: Ingat Kevin Strootman? Mantan Gelandang AS Roma Putuskan Pensiun

Baca juga: LINK Live Streaming Man Utd vs Brentford, Ada Prediksi Skor, Head to Head dan Statistik Tim

Baca juga: Macheda Heran, Kok Bisa Manchester United Lepas Scott McTominay ke Napoli?

Terlalu Banyak Tanggung Jawab?

Conte mendesak Lukaku untuk 'tetap tenang' meski dibebani tanggung jawab.

"Ia merasa sangat bertanggung jawab, bahkan mungkin terlalu banyak, sejak tiba," kata Conte kepada wartawan dalam konferensi pers, seperti dilansir Tuttomercatoweb.

"Ia fokus, dari waktu ke waktu saya katakan kepadanya 'lakukan apa yang bisa Anda lakukan', ia bisa membuat perbedaan.

"Saya selalu berkata, dalam setiap situasi, bahkan dalam hal jumlah, pemain seperti apa ia dan apa yang bisa ia lakukan.

"Ia mulai merasa baik secara fisik dan mental, ia perlu bermain dengan pikiran bebas, tanggung jawab sepenuhnya ada pada saya.

"Ia harus tetap tenang dan melakukan apa yang bisa ia lakukan, mencetak gol dan membuat assist, bermain untuk rekan satu timnya, ia pemain yang murah hati seperti yang bisa Anda lihat, bahkan mungkin terlalu berlebihan.

"Setelah itu, bersama Giovanni dan pemain veteran lainnya, ia dapat mengambil tanggung jawab untuk menjadi seorang pemimpin. Namun ia merasa baik, itu penting bagi kami."

Lukaku baru-baru ini mengatakan dalam sebuah wawancara bahwa kemampuan Conte untuk 'menciptakan kemitraan' antara pemain adalah hal yang membuatnya istimewa dan membedakannya dari manajer biasa.

Baca berita dan artikel tribunjambi.com lainnya, kini bisa melalui Google News