Sepakat! Thomas Tuchel jadi Pelatih Timnas Inggris

TRIBUNJAMBI.COM - Thomas Tuchel dikabarkan telah mencapai kesepakatan dengan Federasi Sepak Bola untuk menjadi manajer baru timnas Inggris.

Pria berusia 51 tahun itu telah menganggur sejak meninggalkan jabatannya di Bayern Munchen pada akhir musim lalu, menyusul musim yang mengecewakan tanpa trofi yang berpuncak pada posisi ketiga di Bundesliga.

Tuchel sejak itu dikaitkan dengan sejumlah pekerjaan penting, termasuk Manchester United di tengah ketidakpastian atas masa depan Erik ten Hag.

Prospek mengambil pekerjaan internasional juga telah dibicarakan untuk Tuchel.

Laporan yang muncul pada Selasa (15/10/2024) sore mengklaim bahwa pelatih asal Jerman itu telah mengadakan pembicaraan dengan FA tentang lowongan posisi pelatih kepala Inggris.

Timnas Inggris telah tanpa manajer tetap sejak Gareth Southgate mengundurkan diri pada bulan Juli setelah kekalahan Three Lions di final Euro 2024 melawan Spanyol.

Pelatih U-21 Lee Carsley ditunjuk sebagai pelatih sementara pada bulan Agustus dan telah memimpin empat pertandingan senior di Nations League.

Akan tetapi pelatih berusia 50 tahun itu tidak pernah menyatakan dengan jelas apakah ia ingin mengambil peran tersebut secara penuh waktu sampai saat ini.

Inggris akan Konfirmasi Penunjukan Tuchel

Pep Guardiola dari Manchester City - seseorang yang 'sangat dikagumi' oleh FA - diduga dihubungi untuk mengukur minatnya pada pekerjaan di Inggris.

Akan tetapi pelatih Catalan itu sekarang cenderung memperpanjang kontraknya di Stadion Etihad.

Sejumlah nama lain termasuk Eddie Howe, Graham Potter, Jurgen Klopp, dan Ange Postecoglou, untuk menyebutkan beberapa, juga telah dikaitkan dengan Three Lions.

Meski begitu, FA sekarang tampaknya telah memilih Tuchel sebagai orang mereka untuk menggantikan Southgate.

Menurut beberapa laporan, termasuk dari The Times, Tuchel telah setuju untuk menjadi manajer baru Inggris setelah 'penyelesaian cepat' negosiasi dengan FA.

Reporter senior Sky Sports News Rob Dorsett mengklaim bahwa Tuchel telah menandatangani kontrak selama 18 bulan dan konferensi pers telah dijadwalkan di Wembley pada pukul 1.30 siang pada hari ini, Rabu (16/10/2024).

Kepala eksekutif FA Mark Bullingham akan menghadiri konferensi pers di mana ia diharapkan akan bergabung dengan Tuchel untuk mengonfirmasi pengangkatannya sebagai manajer Inggris.

Baca juga: Real Madrid Tingkatkan Upaya buat Dapatkan Florian Wirtz dari Bayer Leverkusen

Baca juga: David De Gea: Dilepas Manchester United, Menganggur, hingga jadi Pahlawan Fiorentina

Jadi Pilihan Utama

Pelatih Jerman Tuchel adalah 'pilihan utama' untuk menjadi manajer Inggris berikutnya.

Inggris dikatakan telah mengidentifikasi Tuchel sebagai 'pilihan utama' mereka untuk mengambil alih kendali skuad tim utama.

Direktur teknis FA John McDermott diketahui sangat ingin menunjuk seorang pelatih dengan rekam jejak yang terbukti memenangkan trofi.

Tuchel sesuai dengan profil yang diinginkan karena ia telah memenangkan total 11 trofi saat menangani empat klub berbeda, termasuk gelar liga di Paris Saint-Germain dan Bayern Munchen.

Ia juga mengangkat Liga Champions, Piala Super UEFA, dan Piala Dunia Antarklub FIFA selama 19 bulan bertugas di Chelsea - satu-satunya peran manajerial sebelumnya di sepak bola Inggris.

Tuchel akan menjadi manajer non-Inggris ketiga yang menangani tim senior putra Inggris setelah Sven-Goran Eriksson dan Fabio Capello.

Masih harus dilihat apakah Tuchel akan segera mengambil alih atau menggantikan bos sementara Carsley setelah jeda internasional November, meskipun satu laporan mengklaim bahwa yang pertama akan memulai peran barunya pada 1 Januari 2025.

The Three Lions dijadwalkan menghadapi Yunani di kandang lawan dalam pertandingan terakhir UEFA Nations League pada 14 November, tiga hari sebelum menyambut Republik Irlandia di Stadion Wembley.

Baca berita dan artikel tribunjambi.com lainnya, kini bisa melalui Google News