Manchester City
Apa pun Bisa Terjadi, Pep Guardiola Tanggapi Rumor Latih Timnas Inggris usai dari Man City
Manajer Manchester City Pep Guardiola telah mengakui bahwa "apa pun bisa terjadi" ketika ditanya tentang masa depannya
Penulis: Mareza Sutan AJ | Editor: Mareza Sutan AJ
TRIBUNJAMBI.COM - Manajer Manchester City Pep Guardiola telah mengakui bahwa "apa pun bisa terjadi" ketika ditanya tentang masa depannya dan hubungannya dengan pekerjaan manajer Inggris.
Inggris saat ini sedang mencari manajer tetap setelah Gareth Southgate meninggalkan jabatannya setelah Euro 2024 di Jerman.
Manajer sementara Lee Carsley belum secara resmi mengesampingkan dirinya dari pencalonan.
Akan tetapi ia telah mengakui bahwa pekerjaan itu harus diberikan kepada manajer "kelas dunia" yang memiliki pengalaman memenangkan trofi.
Guardiola tentu saja sesuai dengan kriteria tersebut setelah menikmati kesuksesan luar biasa selama karier kepelatihannya dengan Barcelona, Bayern Munich, dan Man City.
Dianggap sebagai salah satu manajer terbaik sepanjang masa, Guardiola telah dikaitkan dengan pekerjaan Inggris sebagian karena situasi kontraknya saat ini di Stadion Etihad.
Tanggapi Rumor
Guardiola menanggapi rumor tentang Inggris dan mengomentari masa depan Man City.
Guardiola akan habis kontraknya di akhir musim ini dan belum menyetujui kesepakatan baru untuk memperpanjang masa tinggalnya dengan juara Liga Primer tersebut.
Ada dugaan bahwa Guardiola akan meninggalkan Man City untuk mencari tantangan baru setelah kontraknya saat ini berakhir pada bulan Juni.
Pria berusia 53 tahun itu kini mengungkapkan bahwa ia belum memutuskan langkah selanjutnya, sehingga masih terbuka kemungkinan untuk menjadi manajer baru Inggris.
Guardiola mengatakan kepada Che Tempo Che Fa: "Saya belum menyelesaikan karier saya di Manchester City, saya masih harus memikirkannya.
"Tidak benar bahwa saya akan menjadi pelatih Inggris. Saya belum memutuskan apa pun, jika saya telah memutuskan masa depan saya di Manchester City, saya akan mengatakannya, apa pun bisa terjadi dalam hidup."
Baca juga: Barcelona Siap Jual Ronald Araujo dan Frenkie de Jong Musim Panas Mendatang?
Baca juga: George Weah, Legenda AC Milan yang Diam-Diam Dukung Juventus, Kok Bisa?
Akankah Guardiola pindah dari Man City ke Inggris?
Mantan pelatih Barcelona itu telah memenangkan setiap trofi yang mungkin selama karier manajerialnya, termasuk 12 gelar liga utama dan tiga mahkota Liga Champions.
Setelah menghabiskan seluruh karier kepelatihannya sebagai manajer klub, Guardiola mungkin memutuskan bahwa sekaranglah waktunya yang tepat untuk menghadapi tantangan manajemen internasional.
Guardiola mungkin tertarik dengan prospek memimpin Three Lions ke Piala Dunia 2026 di AS, Kanada, dan Meksiko serta Euro 2028 di Inggris, Irlandia Utara, Skotlandia, Wales, dan Republik Irlandia.
Manajer Man City itu tentu memiliki kecerdasan kepelatihan untuk memaksimalkan potensi kelompok pemain berbakat Inggris.
Pindah ke manajemen internasional juga akan memungkinkan Guardiola untuk menjauh dari intensitas manajemen klub.
Namun, ia harus puas bekerja dengan skuad dalam jendela internasional yang relatif singkat daripada setiap hari.
Habis Akal Pep Guardiola Tangani Manchester City yang Lagi Bapuk |
![]() |
---|
Manchester City Ingin Datangkan Paul Pogba yang Dilepas Juventus? |
![]() |
---|
Bursa Transfer Manchester City: Guardiola Ingin Pemain Kembali dari Cedera, Bukan yang Baru |
![]() |
---|
Fabio Capello Komentari Pep Guardiola 'Sombong' saat Manchester City Dikalahkan Juventus |
![]() |
---|
Manchester City Dikalahkan Liverpool 2-0, Pep Guardiola: Kita Lihat Akhir Musim |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.