Syamsudin Ibrahim Ajak Masyarakat Pilih Pemimpin yang Peduli Kemajuan Bungo

TRIBUNJAMBI.COM, MUARABUNGO - Syamsudin Ibrahim menyoroti kondisi Kabupaten Bungo selama 10 tahun terakhir.

Selaku investor dan putra Bungo, Syamsudin berharap kemajuan di Kabupaten Bungo. 

"Kami sebagai putra daerah Bungo, sudah berinvestasi dan bekerja untuk kemajuan Kabupaten Bungo, dengan menyerap tenaga kerja kurang lebih 1.000 orang. Tetapi kami merasa heran dengan perkembangan selama 10 Tahun ini, kami melihat tidak ada perkembangan dan kemajuan di Kabupaten Bungo," ungkap Syamsudin, Senin (30/9).

Owner PT KBPC Grup ini pun mengungkapkan bahwa yang berkembang di Kabupaten Bungo hanyalah pembangunan lahan sawit.

"Yang luasnya cukup signifikan dan harta pribadi dengan menggunakan peralatan, bibit dan lain-lain yang menggunakan uang rakyat alias gratis," katanya.

Dia pun menceritakan pengalamannya soal iklim investasi seperti batubara yang menjadi perhatian pemerintah pusat, bahwa di Kabupaten Bungo tidak berjalan lancar kerjasama dengan pemda.

"Khususnya dunia pertambangan, kenyataannya kerjasamanya tidak berjalan dengan lancar dan tidak sesuai dengan komitmen serta kami malah ditelikung," ungkapnya.

Dia pun berharap kedepan masyarakat Bungo mendapat pemimpin yang betul-betul fokus, cerdas dan peduli pada kemajuan Kabupaten Bungo.

Syamsudin mengungkapkan dirinya telah berencana berinvestasi untuk pembangunan perkotaan, khususnya di bidang pengembangan Kota. 

"Salah satu bentuk investasi, kami sudah berniat untuk mendirikan hotel sekelas Aston dan Pembangunan Kota Mandiri di Kabupaten Bungo. Mari kita sesama putra daerah, hentikan keributan, hentikan beda pendapat, mari berpikir jernih dan bersatu demi kemajuan Kabupaten Bungo menjadi Provinsi Jambi Barat," pungkasnya. 

Baca juga: Pilbup Bungo - Dedy Putra-Hidayat Nomor Urut 1, Jumiwan Aguza-Maidani Dapat Nomor Urut 2