Thiago Motta tentang Juventus vs PSV Eindhoven: Kami Menghormati Lawan

TRIBUNJAMBI.COM - Pelatih Juventus Thiago Motta menegaskan Dusan Vlahovic harus 'menerima kritik'.

Dia menegaskan bahwa hasil imbang 0-0 melawan Empoli adalah 'babak tertutup' karena Bianconeri ingin 'berkembang' melawan PSV Eindhoven di Liga Champions yang berlangsung malam ini.

Juventus tengah mempersiapkan diri untuk pertandingan pembukaan Liga Champions 2024-25 melawan PSV di Stadion Allianz di Turin.

Bianconeri berlatih di Continassa pagi ini sebelum konferensi pers prapertandingan Motta.

"Saya tidak sabar untuk memainkan pertandingan ini dan merasakan emosi ini," kata bos Nyonya Tua seperti dikutip Ilbianconero.com.

"Ini akan menjadi pertandingan yang bagus antara dua tim yang ingin bermain sepak bola. Kami akan mencoba membawa hasil ini untuk pihak kami, untuk kami dan penonton."

Bianconeri ditahan imbang 0-0 oleh Empoli pada hari Sabtu setelah Vlahovic kehilangan beberapa peluang bagus di babak kedua.

“Semuanya penting dalam sepak bola. Kami bermain bagus di Empoli, tetapi kami tidak mendapatkan hasil yang kami inginkan.

"Babak ini sudah berakhir, jadi kami akan fokus pada pertandingan besok,” kata Motta.

“Kami merasa baik-baik saja. Kami telah berusaha keras untuk merasakan emosi ini selama beberapa waktu, dan kami bangga berada di tahap ini melawan tim papan atas.

"Saya ingin melihat pertandingan yang hebat dan membawanya ke tempat yang kami inginkan, bukan ke tempat yang diinginkan PSV.

“Vlahovic bermain dengan baik, penting untuk menerima kritik,” lanjut Motta.

Baca juga: Prediksi Skor Galatasaray vs Gaziantep di Super Lig Turki Malam Ini - 00.00 WIB

Baca juga: Prediksi Skor FC Twente vs Heerenveen di Eredivisie: Tim Mees Hilgers Ungguli Eks Klub Thom Haye

Thiago Motta Ingin Juventus Berkembang Lawan PSV

Thiago Motta bilang ‘Vlahovic harus menerima kritik, Juventus ingin berkembang’ saat melawan PSV.

“Dia telah mencetak gol musim ini dan dia akan mencoba mencetak lebih banyak gol. Yang penting adalah dia terus memiliki semangat ini, mencoba membantu tim.

"Jika kami belum kebobolan, itu juga prestasinya. Bola yang bersih menempatkannya dalam kondisi terbaik untuk mencetak gol.

"Sepak bola adalah tanggung jawab semua orang, jadi dia harus menerima kritik dan melanjutkan apa yang sedang dia lakukan.”

Vlahovic telah mencetak dua gol dalam empat penampilan Serie A sejauh ini.

Liga Champions musim ini memiliki format baru dengan fase liga di mana setiap klub akan bermain melawan delapan lawan.

“Saya menyukai format sebelumnya, dan saya juga menyukai yang ini,” kata Motta.

“Kami akan menghadapi tim yang berbeda, yang bahkan lebih memotivasi karena kami dapat mengalami emosi yang berbeda dari yang kami alami selama ini.

"Saya tidak berpikir itu akan memengaruhi liga karena kami fokus pada pertandingan demi pertandingan. Kami memikirkan pertandingan besok melawan tim yang bagus.

“Kami akan menghormati lawan kami, seperti yang telah kami lakukan selama ini, tetapi kami harus memikirkan diri sendiri dan apa yang akan kami lakukan,” lanjutnya.

“Mereka merasa nyaman dengan bola dan terbiasa bermain di antara garis, jadi kami harus merebut bola dan menggunakannya dengan bijak.

"Saat kami menyerang, kami harus memaksa mereka bermain berbeda dari yang biasa mereka lakukan.

“Kami ingin memberikan konsistensi pada apa yang telah kami lakukan selama ini dan meningkatkannya.

Baca juga: Prediksi Skor Manchester United vs Barnsley di Piala EFL Malam Ini - 02.00 WIB

Baca juga: Empoli 0-0 Juventus: Bukan Hasil yang Diharapkan

“Sebuah studi mengatakan kami membutuhkan 23 poin untuk lolos dan saya tidak peduli. Saya hanya memikirkan pertandingan besok; kami harus fokus dan memiliki energi positif. Kami akan punya waktu untuk memikirkan sisanya.”

Bek asal Brasil Danilo memulai tiga pertandingan di bangku cadangan, dan belum jelas apakah ia akan menjadi starter melawan PSV besok.

“Danilo fit. Yang penting adalah melanjutkan tekad ini dan berlatih dengan baik. Begitu pula dengan pemain lainnya,” kata Motta.

Di posisi mana Juventus ingin finis di Liga Champions musim ini?

“Setinggi mungkin, tetapi kami harus kompetitif dalam setiap bola dan berbagi ide yang sama,” jawab Motta.

“Penting untuk mengendalikan permainan.

“Pada akhirnya, sepak bola itu sederhana. 11 pemain menyerang dan bertahan. Itulah yang ingin saya lihat besok.

"Menekan, saling membantu, dan mundur saat dibutuhkan. Kami harus solid untuk melindungi gawang kami seperti yang telah kami lakukan sejauh ini.”

Seberapa penting bermain di hadapan penonton Stadion Allianz?

“Itu selalu membantu. Para pemain ingin bekerja lebih keras untuk para penggemar. Mereka tahu itu adalah tanggung jawab dan itu sangat menyenangkan.

"Banyak penggemar yang membawa antusiasme dan energi yang besar ke pekerjaan kami dengan cara terbaik.”

Terakhir, Motta ditanya tentang tim favoritnya untuk memenangkan Liga Champions.

“Saya tidak tahu,” jawabnya.

“Saya belum memikirkan tim favorit, tetapi delapan atau sembilan tim dapat memenangkan Liga Champions.”

Baca berita dan artikel tribunjambi.com lainnya, kini bisa melalui Google News