Polres Sarolangun Siap Penegakkan Hukum Tindak Pidana Pilkada 2024

TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Pihaknya Polres Sarolangun siap bekerjasama dalam hal penegakan hukum terkait tindak pidana pemilu pada Pilkada serentak 2024.

Hal itu diungkapkan oleh Kapolres Sarolangun AKBP Budi Prasetya saat diwawancarai usai mengikuti rakor Gakkumdu Sarolangun, Selasa (20/8/24) 

Kata Kapolres Sarolangun AKBP Budi Prasetya, hal yang harus dikedepankan terlebih dahulu berupa sosialiasi dan edukasi untuk pencegahan terjadinya tindak pidana pemilu tersebut.

"Tahapannya, mulai dari pelaporan, verifikasi, kemudian tahapan lainnya, jadi setiap laporan harus diterima dan di verifikasi terlebih dahulu sebelum ditindak lanjuti," kata AKBP Budi Prasetya.

Ia juga menyebut, sejauh ini belum ada laporan, yang masuk tentang pelanggaran Pemilukada. Jelang pemilu pihaknya Polres Sarolangun bersama KPU dan Bawaslu terus melakukan sosialisasi dan pendekatan kepada masyarakat agar masyarakat semua dapat mengikuti Pemilukada ini dengan aman dan damai.

Kapolres juga menjadikan bahwa dalam pengawasan, pencegah dan kemudian akan terlihat tindak pidana pemilu, sebanyak 491 personil Polri akan membantu melakukan pengawasan, pengawalan dan pencegahan.

"Jangan takut ancaman, tekanan dari calon manapun. Tetap jaga integritas, mari kita awasi demokrasi untuk mendapatkan pemimpin Sarolangun yang berkualitas," tutupnya.

Baca juga: PPP Sudah Keluarkan 11 SK Rekomendasi Untuk Cakada Di Jambi, Sisa Bungo

Baca juga: Tak Buka Seleksi CASN Formasi Tenaga Guru, Pemkab Batanghari akan Akomodir di PPPK

Baca juga: Singgung Harta Gana-gini, Kimberly Ryder Sebut Edward Akbar Bawa 2 Mobil sedangkan Anak Naik Bajaj